Amilatil Khusna, 17401153411 (2019) PERBANDINGAN TINGKAT RISIKO KEBANGKRUTAN PADA BANK SYARIAH DAN BANK KONVENSIONAL DI INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL ALTMAN Z-SCORE. [ Skripsi ]
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
||
Text
ABSTRAK.pdf Download (311kB) |
||
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (221kB) |
||
|
Text
BAB I.pdf Download (309kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (417kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (380kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (340kB) | Preview |
|
|
Text
BAB VI.pdf Download (272kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Skripsi dengan judul “Perbandingan Tingkat Risiko Kebangkrutan pada Bank Syariah dan Bank Konvensional di Indonesia dengan Menggunakan Model Altman Z-Score” ini ditulis oleh Amilatil Khusna, NIM 17401153411. Jurusan Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. IAIN Tulunggaung. Desen Pembimbing: Dr. H. Dede Nurrohman, M. Ag. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Bank syariah maupun Bank konvensional sebagai lembaga keuangan yang berorientasi terhadap keuntungan tertentu sehingga tidak menutup kemungkinan menghadapi berbagai risiko yang dapat mengancam eksistensinya. Bank Syariah yang menggunakan sistem bagi hasil sedangkan Bank Konvensioanal mengunakan sistem bunga menimbulkan ekspektasi yang berbeda. Hal ini dimungkinkan mempunyai perbedaan dalam hal prediksi kebangkrutan menggunakan model Altman Z-Score. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana kondisi perbankan Syariah dengan menggunakan analisis model Altman Z-Score, 2) Bagaimana kondisi perbankan Konvensional dengan menggunakan analisis model Altman Z-Score, 3) Bagaimana tingkat risiko kebangkrutan pada Perbankan Syariah dan Perbankan Konvensional dengan menggunakan analisis model Altman Z-Score. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data skunder dari laporan keuangan yang dipublikasi. Sampel yang digunakan adalah 3 Bank Syariah dan 3 Bank Konvensional yang dipilih menggunakan metode purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan analisis Altman Z-Score, Uji Normalitas, Uji Homogenitas dan Uji T-test sampel bebas (Independen). Hasil Penelitian ini diketahui bahwa Bank Syariah periode 2015-2017 berada pada kategori risiko rendah atau tidak bangkrut karena mempunyai nilai rata-rata Z-Score 5,49 (5,49 > 2,6) sedangkan Bank Konvensional periode 2015- 2017 juga berada pada kategori risiko rendah atau tidak bangkrut karena mempunyai nilai rata-rata Z-Score 5,18 (5,18 > 2,6). Perbandingan tingkat risiko kebangkrutan menggunakan Altman Z-Score menunjukkan kedua Bank berada pada kategori risiko rendah atau tidak bangkrut. Namun, Bank Syariah menunjukkan nilai Z-Score lebih lebih tinggi dibandingkan Bank Konvensional. Kata Kunci: Bank Syariah, Bank Konvensional, Altman Z-Score
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Ekonomi > Perbankan Syariah |
Divisions: | Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam > Perbankan Syariah |
Depositing User: | 17401153411 Amilatil Khusna |
Date Deposited: | 15 Mar 2019 02:35 |
Last Modified: | 15 Mar 2019 02:35 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/10321 |
Actions (login required)
View Item |