LAILATUL KHOIRIYAH, 1731143023 (2019) PRAKTIK WARIS DI KALANGAN MUSLIMAT DAN ‘AISYIAH TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (471kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (113kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (73kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (169kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (235kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (144kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (344kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (246kB) | Preview |
|
|
Text
BAB VI.pdf Download (73kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (70kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Skripsi yang berjudul “Praktik Waris di Kalangan Muslimat dan ‘Aisyiah Tulungagung”, ini ditulis oleh Lailatul Khoiriyah, Jurusan Ilmu Al-Quran Dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin, Adab, Dan Dakwah dibimbing oleh Dr. Salamah Noorhidayati, M.Ag. Kata kunci: Praktik Waris, Muslimat, Aisyiah. Penelitian ini dilatarbelakangi adanya kenyataan tentang penafsiran dan praktik warisan bagi perempuan yang tidak sama antara Muslimat Pimpinan Cabang Tulungagung dan ‘Aisyiah Pimpinan Daerah Tulungagung. Masalah warisan perempuan berkaitan dengan pemahaman masyarakat terhadap nash dan praktiknya dalam kehidupan nyata. Pembahasan dalam penelitian difokuskan pada penafsiran dan praktik warisan bagi perempuan yang tidak sama antara Muslimat dan ‘Aisyiah tentang warisan perempuan. Fokus pertanyaan pada penelitian ini adalah: 1) Bagaimana penafsiran menurut tokoh Muslimat dan ‘Aisyiah Tulungagung tentang pembagian waris bagi perempuan, 2) Bagaimana praktik pembagian waris bagi perempuan menurut tokoh Muslimat dan ‘Aisyiah Tulungagung? Jenis dalam penelitian ini merupakan fild research yang termasuk kajian Living Quran dengan pendekatan fenomenologi. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis Milles Hubermen dan metode analisis Lintas Situs. Penelitian ini menggunakan triangulasi dan analisis kasus negatif untuk melakukan pengecekan keabsahan data. Hasil penelitiannya menunjukkan: 1) Penafsiran ayat warisan perempuan menurut Muslimat ada empat yaitu, a) ayat warisan ditafsirkan sebagai aturan mutlak dalam pembagian warisan, b) ayat warisan ditafsirkan sebagai suatu pilihan untuk melakukan pembagian warisan, c) ayat warisan ditafsirkan sebagai perintah kepada kaum perempuan untuk mengalah pada laki-laki, d) ayat warisan ditafsirkan hanya cocok di Arab saja. Sedangkan menurut ‘Aisyiah penafsiran ayat warisan perempuan ada dua, yaitu a) ayat warisan ditafsirkan sebagai bentuk kebijaksanaan Allah dalam wujud hubungan suami istri, b) ayat warisan ditafsirkan sebagai aturan mutlak dalam pembagian warisan. 2) Praktik pembagian 16 warisan menurut Muslimat diberikan berdasarkan lima pertimbangan, yaitu a) praktik pembagian warisan dengan pertimbangan harga, b) praktik pembagian warisan dengan pertimbangan hasil musyawarah, c) praktik pembagian warisan dengan pertimbangan pendapat kepada suami, d) praktik pembagian warisan dengan pertimbangan wasiat, e) praktik pembagian warisan dengan pertimbangan orang kedua tua. Sedangkan praktik pembagian warisan menurut ‘Aisyiah diberikan berdasarkan tiga pertimbangan, yaitu, a) praktik pembagian warisan dengan pertimbangan harga, b) praktik pembagian waris dengan pertimbangan amal jariyah untuk orang tua, c) praktik pembagian waris dengan pertimbangan waktu. 17
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Agama |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Ilmu Al-Quran Dan Tafsir |
Depositing User: | 1731143023 Lailatul Khoiriyah |
Date Deposited: | 26 Jun 2019 04:16 |
Last Modified: | 02 Apr 2020 12:22 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/11714 |
Actions (login required)
View Item |