Farid, Zuliana, (2012) Strategi Guru Bimbingan dan Konseling (BK) dalam menanggulangi pengaruh negatif teknologi informasi di MAN kota Blitar. [ Skripsi ]
Text
BAB I.doc Download (85kB) |
|
Text
BAB II.doc Download (176kB) |
|
Text
BAB III.doc Download (86kB) |
|
Text
BAB IV.doc Download (112kB) |
|
Text
BAB V.doc Download (33kB) |
|
Text
COVER DAN.doc Download (92kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.doc Download (37kB) |
|
Text
bk.docx Download (5MB) |
Abstract
Kata-kata kunci: strategi guru BK, pengaruh negatif teknologi informasi Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh perkembangan teknologi informasi berkembang dengan sangat pesat. Perkembangan teknologi informasi merupakan suatu proses transformasi, suatu perubahan masyarakat dalam segala aspek-aspeknya. Oleh karena itu perkembangan tersebut juga dapat kita lihat dalam banyak aspek kehidupan masyarakat pula, seperti ekonomi, politik, sosial, budaya, maupun ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada sekarang ini nampaknya perlu dikembangkan berdasarkan wawasan moral. Hal ini perlu dilakukan karena adanya ilmu pengetahuan dan teknologi yang kadang disalah gunakan. Misalnya: dengan adanya Hp dan internet, pornografi semakin mudah diakses. Lebih parahnya lagi konsumen yang mengakses situs-situs seperti ini bukan hanya orang dewasa, namun juga anak-anak, remaja, yang notabennya mereka masih berstatus sebagai pelajar, dimana mereka merupakan penentu arah masa depan bangsa. Disinilah perlunya peran orang tua dan guru BK dalam menanggulangi pengaruh negatif teknologi informasi. Fokus penelitian dalam penulisan skripsi ini, 1) Bagaimana upaya guru BK dalam menanggulangi pengaruh negatif perkembangan teknologi informasi di MAN Kota Blitar? 2) Bagaimana pendekatan yang dilakukan guru dalam menanggulangi pengaruh negatif perkembangan teknologi informasi di MAN Kota Blitar? 3) Apa kendala yang dihadapi guru BK dalam menanggulangi pengaruh negatif perkembangan teknologi informasi di MAN Kota Blitar? 4) Bagaimana solusi guru BK dalam menanggulangi pengaruh negatif perkembangan teknologi informasi di MAN Kota Blitar? Penelitian ini berdasarkan lokasi sumber datanya termasuk kategori penelitian lapangan, dan ditinjau dari segi sifat-sifat data termasuk dalam penelitian kualitatif, berdasarkan pembahasannya termasuk penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Metode pengumpulan data menggunakan observasi partisipan, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisa data dilakukan mulai dari reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Untuk menguji keabsahan data dilakukan perpanjangan kehadiran, triangulasi, pembahasan teman sejawat dan klarifikasi dengan informan. Pembahasan hasil penelitian, 1) Upaya guru BK dalam menanggulangi pengaruh negatif perkembangan teknologi informasi di MAN Kota Blitar. a) Upaya yang dilakukan guru dengan senantiasa menumbuhkan akhlakul karimah dan selalu berpegang teguh pada Al-Qur’an dan Al-Hadits. b) Guru menumbuhkan dalam diri siswa untuk bersikap ridho, optimis, percaya diri, menguasai emosi, tahun menderita dan sabar. c) Guru membimbing siswa berperilaku kearah yang sehat yang dapat membantu memilih alternatif perilaku yang akan membawa manfaat yang sebesar-besarnya bagi siswa dalam menentukan pemilihannya berinteraksi sosial yang baik, suka menolong, sayang kepada yang lemah dan menghargai orang lain. 2) Pendekatan yang dilakukan guru dalam menanggulangi pengaruh negatif perkembangan teknologi informasi di MAN Kota Blitar, a) Pendekatan secara individual yaitu: (1) pendekatan yang dilakukan dalam manggulangi pengaruh negatif teknologi informasi dengan melalui pendekatan pembiasaan untuk berakhlakul karimah, (2) keteladanan, dengan jalan siswa diberi contoh untuk mensuri tauladani akhlak Rasulullah, (3) sesuai dengan karakteristik siswa, bahkan apabila memungkinkan memanggil orang tua siswa dan siswa ke kantor guna berhasilnya upaya penanggulangan pengaruh negatif tersebut. c) Pendekatan secara kelompok yaitu: (1) guru memberikan pengarahan di ruang BK pada siswa yang terkena dampak negatif teknologi informasi, (2) guru mengumpulkan siswa yang melanggar aturan sekolah untuk diberikan penyuluhan terkait dengan manfaat positif dan negatif teknologi informasi. 3) Kendala yang dihadapi guru BK dalam menanggulangi pengaruh negatif perkembangan teknologi informasi di MAN Kota Blitar yaitu: 1) Terbatasnya pengawasan dari pihak madrasah untuk mengawasi siswa, karena apabila dirumah sudah menjadi tanggung jawab orang tua, 2) Kurangnya kesadaran para siswa akan dampak negative teknologi informasi, sehingga apabila di sekolah mentaati peraturan dan apabila keluar dari lingkungan sekolah bebas bermain dengan teknologi. 3) Pengaruh tayangan televise yang kurang mendidik merupakan pengaruh yang tidak baik bagi anak-anak, karena secara tidak langsung memberikan contoh yang kurang baik sehingga dikhawatirkan anak-anak akan meniru. 4) Solusi guru BK dalam menanggulangi pengaruh negatif perkembangan teknologi informasi di MAN Kota Blitar yaitu: 1) Pihak sekolah khususnya guru BK, guru pendidikan agama senantiasa memberikan pendidikan kesadaran dan memberikan nasehat serta tauladan di madrasah, guna berhasilnya upaya guru dalam menanggulangi pengaruh negatif teknologi informasi di madrasah. 2) Meningkatkan kesadaran para siswa, langkah guru dalam menanggulanginya dengan kerjasama dengan pihak madrasah dan komite sekolah untuk melaksanakan program pengawasan. 3) Menghimbau untuk mengurangi menonton televisi. Peran orang tua dalam lingkungan keluarga diharapkan mendukung untuk mengurangi menonton televisi. Pihak madrasah menekankan untuk melakukan shalat tepat waktu itu yang paling baik.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan Dasar |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Guru MI |
Depositing User: | Endang Rifngati S.Sos |
Date Deposited: | 11 Feb 2015 04:02 |
Last Modified: | 11 Feb 2015 04:02 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/1246 |
Actions (login required)
View Item |