PENGARUH PENGGUNAAN TANAMAN HERBAL TERHADAP BOBOT AYAM BROILER SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI

TRIAWATI, 17208153066 (2019) PENGARUH PENGGUNAAN TANAMAN HERBAL TERHADAP BOBOT AYAM BROILER SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (817kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (391kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (95kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (225kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (781kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (892kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (503kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (93kB) | Preview
	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (93kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “pengaruh penggunaan tanaman herbal terhadap bobot ayam broiler sebagai media pembelajaran biologi” ini ditulis oleh Triawati NIM.17208153066, pembimbing Dr. Eni Setyowati S.Pd.,M.M. Kata Kunci: Ekstrak Herbal, Bobot, Ayam Broiler, Media. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya pelarangan penggunaan antibiotik pada imbuhan pakan ternak unggas sehingga menyebabkan ayam broiler mengalami pertumbuhan yang lambat dan penurunan pada bobot badan. Untuk mengantisipasi hal tersebut peternak melakukan inovasi baru dengan menggunakan tanaman herbal (tanaman yang digunakan yaitu brotowali, temulawak, daun pepaya dan sambiloto). Tanaman herbal menurut penelitian dapat bersifat antimikroba dimana kandungan yang dimiliki pada tanaman herbal dapat mencegah berbagai bakteri patogen masuk ke dalam tubuh ayam broiler dan dapat menyebuhkan berbagai penyakit. Dengan penambahan ekstrak tanaman herbal, ransum yang masuk akan terserap lebih baik. Akibatnya pertumbuhan dan peningkatan bobot pada ayam broiler meningkat . Tujuan dari penelitian ini adalah:(1) Mengetahui perbedaan pengaruh beberapa jenis ekstrak herbal terhadap bobot ayam broiler, (2) Mengetahui jenis tanaman herbal yang paling efektif terhadap bobot ayam broiler, (3) Mengetahui media pembelajaran poster yang dihasilkan layak digunakan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan pendekatan pengembangan ADDIE. Pendekatan kuantitatif digunakan untuk mengetahui perbedaan pengaruh ekstrak tanaman herbal terhadap bobot ayam broiler pada setiap perlakuan. Sedangkan pendekatan pengembangan ADDIE untuk menjelaskan tentang pembuatan dan pengembangan dari media poster yang dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tidak ada perbedaan yang signifikan pada peningkatan bobot ayam broiler dengan perlakuan beberapa jenis tanaman herbal (brotowali, temulawak, daun pepaya dan sambiloto). Hal ini dapat dilihat pada nilai signifikan hasil uji One Way Anova dan Uji Kruskal Wallis bahwasanya Y1 nilai signifikansi 0,945 atau > 0,05, Y2 nilai signifikansi 0,287 atau > 0,05, Y3 nilai signifikansi 0,030 atau < 0,05, Y4 nilai signifikansi 0,063 atau > 0,05, Y5 nilai signifikansi 0,088 atau > 0,05 dan Y6 nilai signifikansi 0,177 atau > 0,05, (2) Tanaman herbal yang paling efektif terhadap bobot ayam broiler yaitu perlakuan ekstrak brotowali dengan bobot akhir 2,62 gr, (3) Media pembelajaran poster yang dihasilkan dari ahli materi mempunyai presentase 78 % dan dari ahli media 85 %, sehingga media poster layak digunakan.

Actions (login required)

View Item