FAHMIRIZA WIYANA DANANJAYA, 17402153493 (2019) DAMPAK KAWASAN PARIWISATA PANTAI BAYEM TERHADAP KEGIATAN EKONOMI MASYARAKAT DI DESA KEBOIRENG KECAMATAN BESUKI KABUPATEN TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]
|
Text
Cover.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (134kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (68kB) | Preview |
|
|
Text
Bab I.pdf Download (160kB) | Preview |
|
|
Text
Bab II.pdf Download (326kB) | Preview |
|
|
Text
Bab III.pdf Download (45kB) | Preview |
|
|
Text
Bab IV.pdf Download (350kB) | Preview |
|
|
Text
Bab V.pdf Download (171kB) | Preview |
|
|
Text
Bab VI.pdf Download (32kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (101kB) | Preview |
Abstract
Skripsi dengan judul “Dampak Kawasan Pariwisata Pantai Bayem terhadap Kegiatan Ekonomi Masyarakat di Desa Keboireng Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung” ini ditulis oleh Fahmiriza Wiyana Dananjaya, NIM. 17402153493, pembimbing Dr. Syafrudin Arif Marah Manunggal, M.S.I. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana dampak positif dan negatif terhadap kegiatan ekonomi masyarakat Desa Keboireng Kecamatan Besuki Tulungagung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yaitu, penelitian yang menggambarkan fenomena yang terjadi di masyarakat. Dengan menggunakan metode pengumpulan data yaitu, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah masyarakat Desa Keboireng yang menjadi pelaku usaha dan pengelola di kawasan Pariwisata Pantai Bayem. Sedangkan analisis data terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan kepariwisatan memberikan dampak terhadap perekonomian masyarakat Desa Keboireng. Adanya potensi-potensi yang muncul di pantai Bayem berdampak terhadap perekonomian masyarakat desa Keboireng yang menjadi pelaku usaha dengan berdagang di kios-kios menjual makanan dan souvenir, dan usaha penyewaan wahana-wahana wisata seperti ATV, motor trel, tikar. Dampak positif dari segi ekonomi adalah banyak terbukanya peluang usaha bagi masyarakat Desa Keboireng seperti, pedagang kios/warung makanan, souvenir, dan penyewaan wahana wisata ATV dan motor trel. Sehingga mampu meningkatkan pendapatan perekonomian masyarakat. Pantai Bayem mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 25% yang menghasilkan pendapatan baru sebesar ± Rp 1.000.000 perbulan. Sedangkan dampak negatifnya dari segi ekonomi adalah membengkaknya biaya untuk memperbaiki, membangun, memelihara fasilitas guna menunjang kenyamanan dan kepuasan pengunjung, ketika musim sepi tiba berimbas pada perolehan penghasilan yang didapatkan para pelaku usaha, sehingga menjadi menurun pula tingkat pendapatan. Kegiatan pariwisata ini menimbulkan meroketnya harga tanah di sekitar pantai Bayem yang tidak stabil. Ditinjau berdasarkan perspektif Islam bahwa kegiatan ekonomi yang dilakukan di pantai Bayem, selain bertujuan mencari keuntungan masyarakat juga mementingkan tentang kemaslahatan umum dimana para pengelola menyediakan kios-kios untuk berdagang yang mana kios tersebut dikhususkan bagi masyarakat Desa Keboireng. Kata kunci: Pariwisata, Pantai Bayem, Dampak Ekonomi
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Ekonomi > Ekonomi Syariah |
Divisions: | Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah |
Depositing User: | 17402153493 Fahmiriza Wiyana Dananjaya |
Date Deposited: | 26 Aug 2019 04:58 |
Last Modified: | 30 Mar 2020 12:37 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/13186 |
Actions (login required)
View Item |