NAILA MALIHATUL FITRI, 17204153076 (2019) KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS DALAM MEMAHAMI BANGUN RUANG SISI DATAR KELAS VIII MTS NEGERI 3 BLITAR. [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (617kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (527kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (303kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (916kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Download (743kB) |
||
Text
BAB III.pdf Download (169kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Download (1MB) |
||
Text
BAB V.pdf Download (946kB) |
||
Text
BAB VI.pdf Download (264kB) |
||
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (387kB) |
Abstract
ABSTRAK Skripsi dengan judul “Kemampuan Koneksi Matematis dalam Memahani Materi Bangun Ruang Sisi Datar Kelas VIII MTsN 3 Blitar ” ditulis oleh Naila Malihatul Fitri, NIM 17204153076, pembimbing Dr. Muniri, M.Pd Kata Kunci: Koneksi Matematis, Memahami, Pemecahan Masalah. Semua teori belajar menjadikan pemecahan masalah sebagai dasar dalam pengembangan pengetahuan baru, ini terjadi karena masalah yang dipecahkan terlebih dahulu menjadi dasar memahami. Koneksi matematis merupakan salah satu kunci yang dapat digunakan dalam keterampilan matematika. Kemampuan koneksi merupakan kesadaran siswa terhadap proses mengaitakan antara gagasan atau ide, fakta, atau prosedur diperoleh pada situasi baru, memperluas paham matematika. Pada saat memecahkan masalah, siswa akan menggunakan memahaminya dengan mengaitkan konsep dan prosedur matematika untuk merencanakan penyelesaian Tujuan mendeskripsikan untuk mengetahui proses koneksi matematika tinggi dalam memahami masalah matematika non-rutin berdasarkan langkah polya, mendeskripsikan berkemampuan koneksi matematika sedang dalam memahami masalah matematika non-rutin berdasarkan langkah polya, dan mendeskripsikan siswa berkemampuan koneksi matematika rendah dalam memahami masalah matematika non-rutin berdasarkan langkah polya. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif yang dilakukan di MTsN 3 Blitar. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan wawancara. Tes yang diberikan adalah tes koneksi matematika yang terdiri dari soal Bangun Ruang Sisi Datar. Teknik wawancara digunakan untuk mendalami pemahaman siswa dalam mengaitkan masalah matematika. Hasil Penelitian menunjukkan adanya perbedaan proses koneksi memahami matematis siswa menghubungkan berbagai macam konsep dan prosedur, memahami hubungan di antara topic matematika, menerapakn matematika dalam bidang studi lain, menghubungkan suatu prosedur lain dalam representasi yang ekuivalen, mengkoneksikan antar topic matematika dan antar topic matemaatika dengan topic lain. Berdasarkan hasil penelitian, siswa dalam setiap pentahapan pemecahan masalah menurut Polya, subjek berkemampuan koneksi tinggi (KT), sedang (KS), dan rendah (KR) pada langkah pemecahan masalah menggunakan polya. KT menggunakan kemampuan koneksi formal pada tahap memahami masalah, menggunakan kemampuan rasional saat merencanakan dan melaksanakan penyelesaian, dan menggunakan kemampuan koneksi instrumental untuk memeriksa kembali jawaban yang diperoleh. KS menggunakan kemampuan koneksi formal pada tahap memahami masalah, menggunakan kemampuan koneksi rasional pada saat merencanakan dan menggunakan kemampuan koneksi instrumental pada tahap melaksanakan penyelesaian dan memeriksa kembali jawaban.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Matematika Pendidikan > Pendidikan Dasar |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Matematika |
Depositing User: | 17204153076 NAILA MALIHATUL FITRI |
Date Deposited: | 12 Nov 2019 06:41 |
Last Modified: | 12 Nov 2019 06:41 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/13797 |
Actions (login required)
View Item |