PENGARUH RASIO KESEHATAN BANK (NET INTEREST MARGIN, CAPITAL ADEQUICY RATIO, BIAYA OPERASIONAL DAN PENDAPATAN OPERASIONAL, NON PERFORMING LOAN, DAN LOAN TO DEPOSIT RATIO) TERHADAP KINERJA KEUANGAN (RETURN ON ASSET) PADA BANK MUAMALAT PERIODE 2015-2019

IKE NUR HABIBAH, 17401163095 (2020) PENGARUH RASIO KESEHATAN BANK (NET INTEREST MARGIN, CAPITAL ADEQUICY RATIO, BIAYA OPERASIONAL DAN PENDAPATAN OPERASIONAL, NON PERFORMING LOAN, DAN LOAN TO DEPOSIT RATIO) TERHADAP KINERJA KEUANGAN (RETURN ON ASSET) PADA BANK MUAMALAT PERIODE 2015-2019. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (294kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (222kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (192kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (409kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (505kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (354kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (485kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (359kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (215kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (220kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Pengaruh Rasio Kesehatan Bank (Net Interest Margin, Capital Aduquacy Ratio, Biaya Operasional dan Pendapatan Operasional, Non Performing Loan dan Loan to Deposit Ratio) terhadap Kinerja Keuangan (Return On Asset) Pada Bank Muamalat Indonesia Periode 2015-2019” yang ditulis oleh Ike Nur Habibah, NIM. 17401163095, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Jurusan Perbankan Syariah, Institut Agama Islam Negeri Tulungagung, Pembimbing Nur Aziz Muslim, M.HI. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh faktor internal dan eksternal Bank Muamalat Indonesia, dimana manajemen bank harus mampu mengelola sumber daya modal dan usaha memperoleh pendapatan dari biaya operasional yang telah dikeluarkan dengan baik, namun masih terjadi ketidaksesuaian dalam menganalisis pembiayaan yang akan diberikan kepada nasabah, sehingga kemungkinan besar akan mempengaruhi Return On Asset dari bank itu sendiri. Jika Return On Asset semakin besar, maka akan semakin tinggi pula keuntungan yang diperoleh suatu bank, sehingga kinerja keuangan berjalan dengan baik. Apabila kinerja keuangan berjalan dengan baik, maka bank tersebut juga bisa dikatakan sehat. Adapun indikator yang digunakan dalam penelitian ini adalah NIM, CAR, BOPO, NPL dan LDR dan kinerja keuangan yang diukur dengan ROA. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk menguji pengaruh NIM terhadap kinerja keuangan yang diukur dengan ROA Bank Muamalat Indonesia. (2) Untuk menguji pengaruh CAR terhadap kinerja keuangan yang diukur dengan ROA Bank Muamalat Indonesia. (3) Untuk menguji pengaruh BOPO terhadap kinerja keuangan yang diukur dengan ROA Bank Muamalat Indonesia. (4) Untuk menguji pengaruh NPL terhadap kinerja keuangan yang diukur dengan ROA Bank Muamalat Indonesia. (5) Untuk menguji pengaruh LDR terhadap kinerja keuangan yang diukur dengan ROA Bank Muamalat Indonesia. (6) Untuk menguji pengaruh NIM, CAR, BOPO, NPL dan LDR terhadap kinerja keuangan yang diukur dengan ROA Bank Muamalat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitaif, jenis penelitian yang digunakan adalah asosiatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan triwulan Bank Muamalat Indonesia periode 2015-2019. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji normalitas data, uji asumsi klasik yang meliputi (autokorelasi, multikolinieritas dan heterokedastisitas), uji regresi linier berganda, uji determinasi dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) NIM berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA. (2) CAR berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap ROA. (3) BOPO berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap ROA. (4) NPL berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap ROA. (5) LDR berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA. (6) Secara bersama-sama NIM, CAR, BOPO, NPL dan LDR berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA. Kata Kunci : NIM, CAR, BOPO, NPL, LDR dan Kinerja Keuangan (ROA).

Actions (login required)

View Item