PENANAMAN PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS MELALUI IMPLEMENTASI PROGRAM TAHFIDZUL QUR’AN DI SDIT AL-ASROR RINGINPITU KEDUNGWARU TULUNGAGUNG

DINAR NOR LAILI, 17205163170 (2020) PENANAMAN PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS MELALUI IMPLEMENTASI PROGRAM TAHFIDZUL QUR’AN DI SDIT AL-ASROR RINGINPITU KEDUNGWARU TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (338kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (160kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (365kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (568kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (302kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (954kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (433kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (255kB) | Preview
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (226kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “ Penanaman Pendidikan Karakter Religius Melalui Implementasi Program Tahfidzul Qur’an di SDIT Al-Asror Ringin pitu Kedungwaru Tulungagung “ ini ditulis oleh Dinar Nor Laili, NIM.17205163170, pembimbing Muh.Nurul Huda, M.A. Kata Kunci : Penanaman pendidikan karakter religius, tahfidzul qur’an. Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh sebuah fenomena bahwa perkembangan dunia pendidikan semakin berkembang sejalan dengan kemajuan teknologi dan komunikasi, akan tetapi pada saat ini perubahan karakter siswa mulai tidak sesuai dengan tujuan pendidikan nasional. Rendahnya pendidikan karakter dilatar belakangi oleh dua faktor, yaitu yang pertama, sistem pendidikan yang kurang menekankan pada penanaman pendidikan karakter, tetapi menekankan pengembangan intelektual. Yang kedua, kondisi lingkungan yang kurang mendukung pembangunan pendidikan karakter yang baik, sehingga diperlukan sebuah penerapan dalam mengembangkan pendidikan karakter religius siswa di sekolah. Salah satunya dengan menerapkan program tahfidzul qur’an untuk menanamkan karakter siswa yang lebih baik. Adapun fokus dari penelitian ini adalah (1) Bagaimana penanaman pendidikan karakter shiddiq siswa melalui implementasi program tahfidzul qur’an di SDIT Al-Asror Ringinpitu Kedungwaru Tulungagung? (2) Bagaimana penanaman pendidikan karakter amanah siswa melalui implementasi program tahfidzul qur’an di SDIT Al-Asror Ringinpitu Kedungwaru Tulungagung? (3) Bagaimana penanaman pendidikan karakter fathonah siswa melalui implementasi program tahfidzul qur’an di SDIT Al-Asror Ringinpitu Kedungwaru Tulungagung? Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan ketekunan pengamatan, triangulasi, dan pengecekan teman sejawat. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa : (1) upaya guru tahfidz dalam menanamkan sikap shiddiq (kejujuran) pada siswa yaitu dengan cara menanamkan akhlak yang baik terlebih dahulu melalui pembiasaan tahfidzul qur’an. Pembiasaan tersebut seperti setoran hafalan yang dapat melatih siswa untuk berkata jujur, dan pembiasaan muroja’ah dirumah yang dapat yang dapat melatih siswa untuk berkata jujur, apakah siswa benar-benar melakukan muroja’ah dirumah. Hasil dari penerapan program tahfidzul qur’an dalam menanamkan karakter shiddiq antara lain siswa yang bersikap jujur dalam setiapperkataan dan perbuatan, tidak mudah berbohong, siswa yang menghormati guru, dan berani bertanggung jawab setiap perbuatannya. (2) dalam menanamkan karakter amanah (dipercaya) siswa melalui tahfidzul qur’an yaitu guru melatih peserta didik untuk menjaga hafalannya dengan cara muroja’ah bersama-sama sebelum kegiatan tahfidz dimulai, kemudian bersama teman (berpasangan), muroja’ah sendiri dan juga melatih siswa untuk menjadi imam sholat dhuha. Hasil dari penerapan program tahfidzul qur’an dalam menanamkan karakter amanah antara lain siswa yang bertanggung jawab dalam menjaga amanah hafalan Al Qur’annya, siswa jadi memiliki rasa percaya diri yang tinggi dan optimis dalam segala perilakunya. (3) dalam menanamkan karakter fathonah (cerdas) peserta didik melalui penerapan program tahfidzul qur’an yaitu dengan cara meningkatkan Emotional Spiritual Quotient (ESQ). adapun pembiasaan yang dapat meningkatkan Emotional Quotient (EQ) yaitu seperti halnya guru berusaha dekat dengan siswa untuk melatih emosionalnya, melatih kepercayaan diri peserta didik melalui hafalan didepan guru, pemberian motivasi di awal dan akhir pembelajaran tahfidz. Kemudian, adapun pembiasaan yang dapat meningkatkan Spiritual Quotient (SQ) antara lain pembiasaan sholat dhuha dan sholat dzuhur berjama’ah, dan pembiasaan muroja’ah bersama-sama di awal pembelajaran tahfidzul qur’an. Hasil implementasi program tahfidzul qur’an dalam menanamkan karakter fathonah yaitu siswa yang semakin bijak dalam berfikir dan bertindak, memiliki kesadaran untuk belajar, dan memiliki tugas integritas tinggi.

Actions (login required)

View Item