FAKTOR IDEOLOGIS SEBAGAI PENENTU KAFA'AH PERKAWINAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM. (Studi Persepsi Ustaz di Pondok Pesantren Imam Syafi’i Tulungagung Desa Tapan Kec. Kedungwaru Kab. Tulungagung)

ANANG FATHKURRAHMAN, 17102163024 (2020) FAKTOR IDEOLOGIS SEBAGAI PENENTU KAFA'AH PERKAWINAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM. (Studi Persepsi Ustaz di Pondok Pesantren Imam Syafi’i Tulungagung Desa Tapan Kec. Kedungwaru Kab. Tulungagung). [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (469kB) | Preview
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (268kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (678kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (694kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (334kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (706kB)
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (719kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB VI.pdf

Download (265kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (600kB) | Preview

Abstract

Anang Fathkurrahman, 17102163024, Faktor Ideologis Sebagai Penentu Kafa'ah Perkawinan dalam Perspektif Hukum Positif dan Hukum Islam. (Studi Persepsi Ustaz di Pondok Pesantren Imam Syafi’i Tulungagung Desa Tapan Kec. Kedungwaru Kab. Tulungagung), Jurusan Hukum Keluarga Islam, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, IAIN Tulungagung, 2020, Pembimbing: Prof. Dr. H. A. Hasyim Nawawie, S. H. M. Si. M. H. I. Kata Kunci: Kafa’ah, Ideologi, Ustaz, Pondok Pesantren Imam Syafi’i Tulungagung. Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya eksistensi ustaz di Pondok Pesantren Imam Syafi’i Tulungagung yang mempunyai pemahaman Islam Salafi yang berbeda dengan masyarakat pada umumnya. Para ustaz terkadang dijadikan sarana ta’aruf bagi pemuda muslim untuk menikah, akan tetapi para ustaz jarang sekali menyampaikan kajian seputar persiapan perkawinan, terkhusus tentang masalah faktor ideologis sebagai penentu kafa’ah perkawinan, sehingga persepsi para ustaz perlu ditelaah dari sisi perspektif hukum positif dan hukum Islam. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana faktor ideologis sebagai penentu kafa’ah perkawinan dalam persepsi ustaz di Pondok Pesantren Imam Syafi’i Tulungagung? (2) Bagaimana faktor ideologis sebagai penentu kafa’ah perkawinan dalam perspektif hukum positif? (3) Bagaimana faktor ideologis sebagai penentu kafa’ah perkawinan dalam perspektif hukum Islam?. Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mendeskripsikan faktor ideologis sebagai penentu kafa’ah perkawinan dalam persepsi ustaz di Pondok Pesantren Imam Syafi’i Tulungagung. (2) Untuk menganalisis faktor ideologis sebagai penentu kafa’ah perkawinan dalam perspektif hukum positif. (3) Untuk menganalisis faktor ideologis sebagai penentu kafa’ah perkawinan dalam perspektif hukum Islam. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan cara wawancara, dokumentasi, studi kepustakaan, teknik analisis data dan teknik pengecekan keabsahan temuan data. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) Menurut persepsi para ustaz, muslim boleh menikahi non muslim (ahli kitab),dan muslim boleh menikahi muslimah yang berbeda ideologi aliran, tetapi yang paling utama adalah memprioritaskan kesetaraan ideologi aliran dalam kafa’ah. (2) Dalam perspektif hukum positif di Indonesia perbedaan ideologi agama dapat dijadikan sebagai penghalang kafa’ah perkawinan. (3) Dalam perspektif hukum Islam terdapat perbedaan ulama mengenai hukum menikah beda ideologi agama, dan juga para ulama telah sepakat memprioritaskan kesetaraan beragama dalam konsep kafa’ah.

Item Type: Skripsi
Subjects: Hukum > Hukum Islam
Divisions: Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: ANANG FATHKURRAHMAN
Date Deposited: 20 Oct 2020 02:44
Last Modified: 20 Oct 2020 02:44
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/16977

Actions (login required)

View Item View Item