ANALISIS PESAN DAKWAH PADA SERIAL ANIMASI PENDEK ISLAMI DI YOUTUBE (Semiotics Analysis Ferdinand de Saussure pada Serial Animasi Nussa dan Rarra)

SITI JUNIAFI MAULIDIYAH, 17304163030 (2019) ANALISIS PESAN DAKWAH PADA SERIAL ANIMASI PENDEK ISLAMI DI YOUTUBE (Semiotics Analysis Ferdinand de Saussure pada Serial Animasi Nussa dan Rarra). [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (530kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (117kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (129kB)
Preview	Text BAB I.pdf Download (291kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (341kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (267kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (1MB) | Preview
	Text BAB V.pdf Download (262kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (261kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Maulidiyah, Siti Juniafi, 2020, Analisis Pesan Dakwah pada Serial Animasi Pendek Islami di Youtube (Semiotics Analysis Ferdinand de Saussure Pada Serial Animasi Pendek Islami Nussa dan Rarra), Skripsi, Pembimbing: Sukma Ari Ragil Putri., M.I.Kom. Kata Kunci: Pesan Dakwah, Serial Animasi Nussa dan Rarra, Semiotics Analysis Ferdinand de Saussure. Penelitian ini berangkat dari maraknya fenomena produksi perfilman di Indonesia yang semakin bobrok, terlebih lagi perihal tayangan yang menyampaikan syiar atau pesan dakwah. Meskipun studi kasus tentang kajian perfilman sudah banyak dihadirkan, akan tetapi penulis mencoba untuk menganalisa tayangan terbaru hasil produksi bangsa Indonesia yang begitu fenomenal diawal kemunculannya di pertengahan tahun 2018 hingga saat ini, yakni Nussa dan Rarra. Berdasarkan fenomena diatas, maka muncul sebuah rumusan masalah, “Bagaimana representasi pesan dakwah yang disampaikan oleh serial animasi Nussa dan Rarra di Youtube setelah dianalisis menggunakan semiotika Ferdinand de Saussure?”. Adapun penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian analisis kualitatif dengan teori semiotika milik Ferdinand de Saussure. Hasil dari analisa data, penulis menarik benang merah diantaranya: (1) Dalam serial animasi pendek Islami Nussa dan Rarra memunculkan seorang anak laki-laki bernama Nussa yang mengalami difabel sebagai karakter utama, Rarra gadis cilik berusia 5 tahun, dan Ummah sebagai orang tua keduanya. (2) Setelah dianalisis lebih mendalam menggunakan teori semiotika Ferdinand de Saussure, ditemukan bahwa serial animasi pendek Islami ini tidak hanya menyampaikan pesan dakwah seputar dunia anak-anak saja, melainkan juga kehidupan sehari-hari pada umumnya. (3) Kehadiran Nussa dan Rarra ini ternyata menjadi salah satu media yang mampu membantu memperbaiki kualitas moral anak bangsa, terlebih lagi bagi umat Islam. sebab disetiap serial animasinya selalu tersematkan ayat-ayat Al-Qur’an ataupun hadits Nabi yang disampaikan oleh Nussa, Ummah atau Rarra.

Actions (login required)

View Item