PENGEMBANGAN BOOKLET BIODIVERSITAS CRUSTACEA DI PANTAI PACAR KABUPATEN TULUNGAGUNG SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI

KHOLIDATUL MILATIYA, 17208163018 (2020) PENGEMBANGAN BOOKLET BIODIVERSITAS CRUSTACEA DI PANTAI PACAR KABUPATEN TULUNGAGUNG SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (845kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (554kB) | Preview
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (237kB)
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (580kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (871kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (813kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (368kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (418kB) | Preview

Abstract

Kata Kunci : Booklet, Biodiversitas, Crustacea, Pantai Pacar Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sedikitnya informasi mengenai biodiversitas crustacea yang ada di Pantai Pacar. Pantai Pacar sendiri merupakan salah satu pantai yang berada di Kabupaten Tulungagung yang masih alami dan memiliki keanekaragaman biota laut yang melimpah. Pantai Pacar memiliki tipe pantai berkarang, sehingga menyebabkan banyaknya biota laut yang ditemukan di daerah pantai ini salah satunya adalah crustacea. Penelitian ini bertujuan untuk membahas biodiversitas crustacea yang terdapat di Pantai Pacar. Alasan pemilihan pantai pacar sebagai lokasi penelitian adalah untuk mengetahui hubungan faktor biotik dan abiotik sebagai penyusun lingkungan hidup crustacea yang ada di Pantai Pacar, karena belum ditemukan adanya penelitian atau pendataan mengenai biota laut khususnya biodiversitas crustacea di pantai tersebut, serta akses jalan yang mudah ditempuh. Selain itu alasan lainnya adalah karena kurangnya sumber belajar yang menarik pada mata kuliah Zoologi, khususnya topik crustacea. Berdasarkan alasan diatas peneliti bermaksud untuk mengembangkan sumber belajar berupa booklet mengenai biodiversitas crustacea. Penelitian ini bertujuan (1) Menganalisis faktor abiotik lingkungan dengan tingkat keanekaragaman crustacea (2) Mendeskripsikan tingkat keanekaragaman crustacea di Pantai Pacar berdasarkan indeks Shanon-Wienner..(3) Mengetahui deskripsi, kelayakan, hasil validasi ahli dan keterbacaan mahasiswa terkait booklet yang dihasilkan. Penelitian ini menggunakan model penelitian dan pengembangan (Research and Development). Metode yang digunakan dalam penelitian kuantitatif non eksperimen (deskriptif), sedangkan model pengembangan yang digunakan adalah pengembangan model ADDIE, yang meliputi dari lima langkah pengembangan yaitu analisis (Analysis), desain (Design), dan pengembangan (Development), Implementasi (Implementation), Evaluasi (E). Angket validasi digunakan untuk mengumpulkan data hasil validasi kelayakan sumber belajar Booklet Biodiversitas Crustacea yang akan divalidasi oleh ahli materi, ahli media, dan subyek uji coba yang meliputi mahasiswa Tadris Biologi IAIN Tulungagung. Metode yang digunakan untuk menganalisis data hasil validasi mengunakan skala Likert dengan rentan skor skala empat dan kategori skala penilaian yang telah ditentukan. Pada penelitian tahap I (Kuantitatif Deskriptif) diawali dengan pengambilan sampel menggunakan metode belt transek dengan jumlah 3 stasiun dan masing-masing stasiun memiliki plot berjumlah 5. Jarak antar stasiun adalah 50 meter. Setiap plot dilakukan pengukuran faktor abiotik diantaranya, suhu, salinitas, pH, dan tipe substratnya. Berdasarkan hasil penelitian dilapangan telah ditemukan 7 jenis Crustacea dengan jumlah total 55 individu. Spesies yang paling banyak ditemukan adalah Clibanarius englaucus yaitu sebanyak 20 individu, disusul Clibanarius virescnens sebanyak 14 individu, Calcinus laevimanus sebanyak 11 individu, Eriphia scarbicula sebanyak 5 individu, Calcinus elegans sebanyak 4 individu dan terakhir Schizophrys sp yang berjumlah 1 individu. Biodiversitas crustacea juga bergantung pada faktor abiotik yang ada di Pantai Pacar, semakin besar atau semakin kecil nilai faktor abiotiknya bisa memberikan pengaruh terhadap kelangsungan hidup crustacea. Faktor abiotik yang didapatkan selama penelitian adalah suhu berkisar antara 24 – 29 oC salinitas 2,6 – 3,5 ‰ dan pH sebesar 6,2 – 8,6. Dengan due tipe substrat yaitu berpasir dan batu karang. Pada penelitian tahap II (Research and Development) dihasilkan sumber belajar yang berupa booklet yang berisikan mulai dari ayat Al-Quran yang berkaitan dengan materi, kata pengantar, daftar isi, pengertian mengenai biodiversitas, pengertian crustacea, habitat yang ada di Pantai Pacar, identifikasi crustacea yang ditemukan selama penelitian, daftar pustaka, serta biodata penulis. Booklet yang dihasilkan dicetak dengan kertas Art paper dengan ukuran kertas A5 (14,8 cm x 21 cm) dengan desain yang menarik. Booklet yang sudah dikembangkan kemudian divalidasikan kepada beberapa ahli sehingga mendapatkan presentase sebagai berikut : ahli materi 52,77%, ahli media 72,05%, dan subyek uji coba sebesar 89, 75% dengan rata-rata 70,33 % sehingga bisa disimpulkan bahwa sumber belajar yang dihasilkan “layak” untuk digunakan sebagai sumber belajar mata kuliah zoology.

Item Type: Skripsi
Subjects: Biologi
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Biologi
Depositing User: Skripsi 17208163018 KHOLIDATUL MILATIYA
Date Deposited: 09 Feb 2021 07:37
Last Modified: 09 Feb 2021 07:37
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/18429

Actions (login required)

View Item View Item