KAJIAN LIVING QURAN PEMBACAAN EMPAT SURAH FADILAH DI PESANTREN RAUDLATUL MUSTHOFA TULUNGAGUNG

LIYA KUSNAWATI, 12301173016 and ADRIKA DITHROTUL AINI, 199110012018012002 (2021) KAJIAN LIVING QURAN PEMBACAAN EMPAT SURAH FADILAH DI PESANTREN RAUDLATUL MUSTHOFA TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Text KAJIAN LIVING QURAN PEMBACAAN EMPAT SURAH FADILAH.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Abstrak : Tujuan penelitian ini untuk menganalisis proses kegiatan pembacaan empat surah fadilah dan pemaknaan menurut pelaku, jenis penelitian berupa kualitatif fenomelogis menggunakan metode penelitian lapangan (field reseach) penggumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan analisis dari penelitian dapat di simpulkan pembacaan surah al Waqiah dilaksanakan setelah sholat ashar berjamaah, sedangkan surah Yasin, al Mulk dan ar-Rohman dibaca setelah sholat magrib berjamaah. Hasil analisis menggunakan teori Karl Mannheim terdiri atas tiga makna yakni makna objektif ialah kegiatan ini sebuah kewajiban yang harus dilaksanakan setiap hari. Makna ekspresif ialah pembacaan surah al-Waqiah dengan harapan agar di mudahkan rizkin, surah Yasin sebagai wujud birul walidain kepada orang tua yang sudah meninggal, pembacaan surah ar-Rohman untuk memohon ridho dan rahman-Nya agar dimudahkan dalam mencari ilmu, surah al-Mulk agar di jauhkan dari siksa kubur. Makna documenter ialah agar mendapatkan keselamatan dunia dan akhirat dengan rizki yang cukup, dan di jauhkan dari siksa kubur, dengan mengikuti kegiatan ini hikmahnya selalu berusaha menjaga kalam Allah dengan membacanya setiap hari. Kata kunci: Surah, Fadilah, Karl Mannheim, Pemaknaan, Tradisi.

Actions (login required)

View Item