PENCEGAHAN PERNIKAHAN ANAK DI BAWAH UMUR DITINJAU DARI PSIKOLOGI KELUARGA ISLAM DAN MASLAHAH MURSALAH (Studi di Desa Nyawangan Kecamatan Sendang Kabupaten Tulungagung)

IMROATUL MUFIDAH, 12509184004 (2020) PENCEGAHAN PERNIKAHAN ANAK DI BAWAH UMUR DITINJAU DARI PSIKOLOGI KELUARGA ISLAM DAN MASLAHAH MURSALAH (Studi di Desa Nyawangan Kecamatan Sendang Kabupaten Tulungagung). [ Thesis ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (94kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (41kB)
Preview	Text BAB I.pdf Download (300kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (394kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (131kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (205kB) | Preview
	Text BAB V.pdf Download (177kB)
	Text BAB VI.pdf Download (36kB)
	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (165kB)

Abstract

ABSTRAK Tesis dengan judul “Pencegahan Pernikahan Anak di Bawah Umur Ditinjau dari Psikologi Keluarga Islam dan Maslahah Mursalah (Studi di Desa Nyawangan Kecamatan Sendang Kabupaten Tulungagung)” ini ditulis oleh Imroatul Mufidah dibimbing oleh Dr. Iffatin Nur, M. Ag. dan Dr. Hj. Nur Fadhilah, S.H.I., M.H. Kata kunci: Pencegahan Pernikahan Anak, Psikologi Keluarga Islam, Maslahah Mursalah. Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya perkara dispensasi kawin yang dari tahun ke tahun semakin bertambah khususnya di Pengadilan Agama Tulungagung. pada tahun 2018, perkara yang diterima ada 157 permohonan, sedangkan pada tahun 2019 sejumlah 236. Perkara ini tentunya tidak sesuai sebagaimana Pasal 7 ayat (1) dan (2) Undang-undang Nomor 16 Tahun 2019 perubahan atas Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan yang menyatakan batas usia anak yang menikah adalah 19 tahun. Sementara dalam dua tahun terakhir, perkara dispensasi kawin tertinggi ada di desa Nyawangan. Seiring bertambahnya perkara tersebut, bahaya pernikahan anak di bawah umur ini terdiri dari berbagai segi, meliputi segi hukum, psikologi, pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan lain sebagainya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana pencegahan pernikahan anak di bawah umur di desa Nyawangan kecamatan Sendang kabupaten Tulungagung, (2) Bagaimana tinjauan Psikologi Keluarga Islam terhadap pencegahan pernikahan anak di bawah umur di desa Nyawangan kecamatan Sendang kabupaten Tulungagung?, (3) Bagaimana tinjaunan Maslahah Mursalah terhadap pencegahan pernikahan anak di bawah umur di desa Nyawangan kecamatan Sendang kabupaten Tulungagung?. Metode penelitian dalam penulisan ini ialah menggunakan metode empiris yaitu jenis penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data yang di gunakan penulis penelitian ini merupakan wawancara dan dokumentasi. Dan juga teknik analisa datanya menggunakan reduksi data dan penyajian datanya data display, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) Pencegahan pernikahan anak di bawah umur yang ada di desa Nyawangan kecamatan Sendang kabupaten Tulungagung adalah upaya menasehati baik dari segi sosial maupun pendalaman spiritual, (2) Adapun tinjauan psikologi keluarga Islam terhadap pencegahan pernikahan anak di bawah umur di desa Nyawangan yaitu berperan sebagai pelindung anak tersebut. Jadi, teori ini akan menyiapkan anak menjadi lebih siap dalam berkeluarga dari segi fisik maupun psikis, (3) Ditinjau dari Maslahah Mursalah, pencegahan pernikahan anak di bawah umur di desa Nyawangan merupakan suatu hal yang perlu dilakukan. Ini disebabkan sebagai bentuk menolak kemfsadatan, antara lain melanggar perintah Allah maupun aturan negara.

Actions (login required)

View Item