ZULFIKAR ARDIANSYAH, 17101163066 (2020) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI IKAN GURAMI DENGAN SISTEM BASAH (Studi Kasus di Desa Trenceng Sumbergempol Tulungagung). [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (242kB) | Preview |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (125kB) |
||
Text
BAB I.pdf Download (413kB) |
||
Text
BAB II.pdf Download (512kB) |
||
|
Text
BAB III.pdf Download (170kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (410kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (340kB) | Preview |
|
|
Text
BAB VI.pdf Download (124kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (263kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Zulfikar Ardiansyah, 17101163066, Tinjuan Hukum Islam Praktik Jual Beli Ikan Gurami Dengan Sistem Basah (Studi Kasus di Desa Trenceng Sumbergempol Tulungagung), jurusan Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, IAIN Tulungagung 2020, Pembimbing: Dr. kutbuddin Aibak, S.Ag., M.H.I Kata Kunci: Hukum Islam, Ikan Gurami, Jual Beli, Sistem Basah, Penelitian ini dilatarbelakangi adanya praktik jual beli ikan gurami dengan menggunakan sistem basah. Pada praktinya jual beli ikan gurami ini menimbang ikan gurami dengan menggunakan air pada saat penimbangan ikan. Sehingga proses penimbangan ini banyak mengakibatkan kecurangan-kecurangan dalam penimbangannya. Proses penimbangan yang ada unsur kecurangan inilah yang tidak diperbolehkan dalam Al-Quran dan Hadis. Sehingga syarat dan rukun dalam jual beli tidak terpenuhi. Maka dari itu peneliti mengkaji tinjauan hukum Islam terhadap praktik jual beli ikan gurami dengan sistem basah studi kasus di desa Trenceng Sumbergempol Tulungagung, dalam perspektif Hukum Islam. Fokus penelitian dalam penelitian ini adalah: 1) bagaimana praktik jual beli ikan gurami dengan sistem basah di desa Trenceng Sumbergempol Tulungagung?; 2) Bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap pelaksanaan praktik jual beli ikan gurami dengan sistem basah di desa Trenceng Sumbergempol Tulungagung?. Adapun dari focus penelitian tersebut bertujuan untuk: 1) untuk mendiskripsikan bagaimana praktik jual beli ikan gurami dengan sistem basah di desa Trenceng Sumbergempol Tulungagung. 2) untuk menganalisis tinjauan hukum Islam terhadap praktik jual beli ikan gurami dengan sistem basah studi kasus di desa Trenceng Sumbergempol Tulungagung Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah dengan metode kualitatif, dan menggunakan penelitian lapangan (field research). Teknik untuk mengumpulkan data adalah menggunakan observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi apa yang peneliti temukan di lapangan, serta menganalisis dengan menggunakan deduktif dan reduksi data, serta teknik pengecekan keabsahan data, yang memakai teknik trigulasi dan perpanjangan kehadiran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Praktik jual beli ikan gurami dengan sistem basah di desa Trenceng, para pelaku usaha pembeli maupun penjual, menawarkan sistem basah atau kering pada saat pemanenan. Ketika pada saat memanen ikan gurami yang ada di kolam milik penjual, jika penjual memilih dengan sistem basah maka pembeli menggunakan media air pada saat menimbangan ian dengan takaran air 25 Kg dan berat ikan 25 Kg serta tambahan repaksi (penyusutan) ikan berupa 1 Kg ikan. 2) Berdasarkan paparam uarian, jual beli ikan gurami dengan sistem basah di desa Trenceng tersebut di tinjau dari hukum Islam dan fiqh muamalah maka jual beli tersebut dapat disebut Gharar karena dalam praktiknya terdapat kecurangan dan manipulasi timbangan oleh beberapa pembeli ikan yang ada di desa Trenceng tersebut, sehingga jual beli menjadi tidak sah.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Ekonomi > Bisnis Islam Hukum > Hukum Ekonomi Islam |
Divisions: | Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | 17101163066 ZULFIKAR ARDIANSYAH |
Date Deposited: | 08 Jun 2021 06:21 |
Last Modified: | 08 Jun 2021 06:21 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/19616 |
Actions (login required)
View Item |