PERAN GANDA PEREMPUAN SEBAGAI DRIVER OJEK ONLINE DAN IBU RUMAH TANGGA DITINJAU DARI PERSPEKTIF GENDER DAN HUKUM KELUARGA ISLAM (Studi Kasus pada Komunitas Driver Grab Tulungagung)

IMAM MUKLIS, 12102173018 (2021) PERAN GANDA PEREMPUAN SEBAGAI DRIVER OJEK ONLINE DAN IBU RUMAH TANGGA DITINJAU DARI PERSPEKTIF GENDER DAN HUKUM KELUARGA ISLAM (Studi Kasus pada Komunitas Driver Grab Tulungagung). [ Skripsi ]

Preview	Text COVER .pdf Download (797kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK .pdf Download (534kB) | Preview
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (91kB)
	Text BAB I.pdf Download (318kB)
Preview	Text BAB II.pdf Download (562kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (262kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (431kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (289kB) | Preview
	Text BAB VI.pdf Download (134kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (170kB)

Abstract

Imam Muklis, 12102173018, Peran Ganda Perempuan Sebagai Driver Ojek Online dan Ibu Rumah Tangga Ditinjau dari Perspektif Hukum Keluarga Islam dan Gender (Studi Kasus pada Komunitas Driver Grab Tulungagung), Jurusan Hukum Keluarga Islam, IAIN Tulungagung, 2021, Pembimbing Dr. Zulfatun Ni’mah, S.H.I., M.Hum. Kata kunci: Peran Ganda, Driver Perempuan, Gender, Hukum Keluarga Islam Kemajuan teknologi informasi berupa smartphone yang dipadukan dengan transportasi telah menghasilkan inovasi lapangan kerja berupa aplikasi ojek online. Inovasi lapangan kerja tersebut juga menjadi daya tarik para perempuan khususnya ibu rumah tangga, dengan keikutsertaan perempuan untuk bekerja menimbulkan peran ganda, dalam hal ini para perempuan menjalankan peran ganda sebagai driver ojek online dan juga ibu rumah tangga. Rumusan dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimanakah driver perempuan di Tulungagung mengelola dan menjalankan peran ganda sebagai pekerja dan ibu rumah tangga?, 2) Bagaimanakah peran ganda driver perempuan di Tulungagung ditinjau dari perspektif gender?, 3) Bagaimana peran panda driver perempuan di Tulungagung ditinjau dari perspektif hukum keluarga Islam?, adapaun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui cara driver perempuan di Tulungagung mengelola dan menjalankan peran ganda sebagai pekerja dan ibu rumah tangga, 2) Untuk mengetahui dan menganalisis peran ganda driver perempuan di Tulungagung ditinjau dari perspektif gender, 3) Untuk mengetahui dan menganalisis peran ganda driver perempuan di Tulungagung ditinjau dari perspektif hukum keluarga Islam. Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah metode kualitatif dan jenis penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa observasi, wawancara, dan juga dokumentasi. Sedangkan teknik analisa data menggunakan metode deskriptif kumulatif, dalam hal ini peneliti menguraikan hasil wawancara dari driver perempuan dan juga suami, serta pakar gender dan juga hukum keluarga Islam. Sedangkan dalam penelitian ini menggunakan pengecekan keabsahan data dengan credibility terhadap data hasil penelitian yang disajikan oleh peneliti, sehingga hasil penelitian yang dilakukan tidak meragukan sebagai karya ilmiah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Para driver perempuan di Tulungagung mengelola dan menjalankan peran gandanya sedemikian rupa sehingga keduanya berjalan selaras, yakni mendahulukan pengerjaan tanggung jawab sebagai ibu rumah tangga menjalankan peran domestik yaitu memasak, mencuci, menyapu dan mengurus anak, menyetrika, kemudian mereka berangkat kerja sebagai driver ojek online ketika pekerjaan domestiknya selesai, sedangkan dalam urusan pekerjaan domestik sebagian dari mereka mengerjakan sendiri, adapun sebagian yang lain dengan bantuan dari suaminya. 2) Ditinjau dari perspektif gender, dalam menjalankan peran ganda sebagai Ibu rumah tangga, sebagian driver ojek online di Tulungagung mengalami ketidakadilan karena mengalami double burden, yakni mereka telah berpartisipasi dalam mencari nafkah namun beban kerja sebagai ibu rumah tangga tidak berkurang karena suaminya tidak turut mengambil peran dalam menjalankan pekerjaan rumah tangga. Double burden dalam hal ini menyebabkan mereka bekerja lebih lama dibanding suaminya, lebih lelah, sedangkan waktu istirahat lebih pendek. Keadaan ini beresiko menimbulkan berbagai penyakit akibat bertumpuknya beban, baik secara fisik maupun psikis. 3) Ditinjau dari perspektif hukum keluarga Islam, peran ganda yang dilakukan oleh driver ojek online di Tulungagung sebagian telah sesuai dengan hukum Islam yakni tujuan pengambilan peran gandanya antara suami dan istri saling berta’awun, dan sebagian yang lain belum saling berta’awun yang mana suami tidak turut membantu istri dalam menjalankan peran domestiknya.

Actions (login required)

View Item