ANALISIS KESEJAHTERAAN PETANI PENGGARAP SAWAH PADA PENERAPAN AKAD MUZARA’AHDENGAN PENDEKATAN MAQASHID SYARIAH (Studi Kasus di Desa Wates Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung)

UPIK NANDAPALUPI, 12402173123 (2021) ANALISIS KESEJAHTERAAN PETANI PENGGARAP SAWAH PADA PENERAPAN AKAD MUZARA’AHDENGAN PENDEKATAN MAQASHID SYARIAH (Studi Kasus di Desa Wates Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung). [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (7MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (3MB) | Preview
[img] Text
BAB V.pdf

Download (3MB)
[img]
Preview
Text
BAB VI.pdf

Download (3MB) | Preview
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (3MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Analisis Kesejahteraan Petani Penggarap Sawah pada Penerapan Akad Muzara’rah dengan Pendekatan Maqashid Syariah (Studi Kasus di Desa Wates Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung)” ini di tulis oleh Upik Nanda Palupi, NIM 12402173123, Pembimbing Hj. Amalia Nuril Hidayati, M.Sy. Penelitrian ini dilatarbelakangi oleh penerapan akad Muzara’ah terhadap kesejahteraan petani penggarap sawah dengan pendekatan Maqashid Syariah. Bertani merupakan salah satu mata pencaharian bagi penduduk Indonesia, salah satunya pada masyarakat desa untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Akad Muzara’ah banyak digunakan pada bidang pertanian yaitu dengan implementasi yang disesuaikan pada Maqashid Syariah yaitu ad-din (agama), an-nafs (jiwa), alaql(akal), an-nasl (keturunan), al-maal (harta). Rumusan masalah dari penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana (1) Penerapan akad Muzara’ah di Desa Wates Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung, (2) Menjelaskan bagaimana kesejahteraan petani penggarap pada penerapan akad Muzara’ah dengan pendekatan Maqashid Syariah di Desa Wates Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research). Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sumber data skunder. Dalam pengumpulan data penulis menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; (1) Para petani bekerja sebagai petani penggarap dengan akad Muzara’ah telah menunjukkan bahwa penerapan akad Muzara’ah pada petani penggarap di Desa Wates Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung dilakukan dengan pembagian hasil sepertiga (mertelu) karena tidak memiliki lahan sendiri untuk dikelola dan ada yang memiliki lahan tetapi tidak luas. (2) Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis menunjukkan bahwa penerapan akad Muzara’ah berpengaruh dengan kesejahteraan petani penggarap dalam upaya pemenuhan kebutuhan sehari-hari, serta untuk kelangsungan hidup mereka. Dengan bekerja sebagai petani penggarap dapat meningkatkan pendapatan mereka, sehingga mereka dapat digolongkan sebagai Keluarga Sejahtera III. Selain itu, kesejahteraan petani penggarap dengan penerapan akad Muzara’ah di Desa Wates sudah disesuaikan pada pendekatan Maqashid Syariah yaitu yang meliputi 5 dasar yaitu ad-din (agama), an-nafs (jiwa), al-aql(akal), an-nasl (keturunan), al-maal (harta). Kata Kunci: Kesejahteraan, Petani Penggarap, Muzara’ah, Maqashid Syariah

Item Type: Skripsi
Subjects: Pengembangan Masyarakat Islam
Ekonomi > Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah
Depositing User: S1 12402173123 UPIK NANDAPALUPI
Date Deposited: 13 Sep 2021 02:59
Last Modified: 13 Sep 2021 02:59
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/22041

Actions (login required)

View Item View Item