PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PRAKTIKUM (LKP) BERBASIS GUIDED INQUIRY BERVISI SETS (SCIENCE, ENVIRONMENTAL, TECHNOLOGY AND SOCIETY) PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT KELAS X SMA/MA

SITNA WINDIA RISQI, 12212173003 (2021) PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PRAKTIKUM (LKP) BERBASIS GUIDED INQUIRY BERVISI SETS (SCIENCE, ENVIRONMENTAL, TECHNOLOGY AND SOCIETY) PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT KELAS X SMA/MA. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (284kB)
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (228kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (71kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (281kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (286kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (253kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (777kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (61kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (136kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Pengembangan Lembar Kerja Praktikum (LKP) Berbasis Guided Inquiry Bervisi SETS (Science,Environmental, Technology and Society) Pada Materi Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit Kelas X SMA/MA” ini ditulis oleh Sitna Windia Risqi, NIM. 12212173003, pembimbing Tutik Sri Wahyuni, M. Pd. Kata Kunci: Guided Inquiry, Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit, Lembar Kerja Praktikum (LKP), SETS Lembar Kerja Praktikum (LKP) kimia SMA/MA yang sudah ada saat ini masih memiliki beberapa kekurangan, seperti tidak terdapat indikator pencapaian, tidak terdapat judul praktikum, lembar kerja kurang menarik, membutuhkan alat dan bahan yang terlalu sulit untuk didapatkan, dan LKP yang digunakan belum mencerminkan sebagai lembar kerja praktikum yang dapat mengasah keterampilan siswa untuk menemukan jawaban dari suatu masalah. Sementara itu, LKP yang baik harus mencakup pengalaman yang dapat meningkatkan kemampuan siswa untuk menemukan jawaban dari suatu masalah, seperti mengamati, mengukur, mengklasifikasi dan memprediksi. Oleh karena itu, penuntun praktikum yang digunakan sebaiknya berbasis model pembelajaran yang inovatif seperti guided inquiry bervisi SETS. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mengetahui proses pengembangan Lembar Kerja Praktikum (LKP) berbasis guided inquiry bervisi SETS pada materi larutan elektrolit dan nonelektrolit untuk siswa kelas X SMA/MA, (2) Mendeskripsikan tingkat kevalidan Lembar Kerja Praktikum (LKP) berbasis guided inquiry bervisi SETS pada materi larutan elektrolit dan onelektrolit kelas X SMA/MA, (3) Mendeskripsikan tingkat kepraktisan Lembar Kerja Praktikum (LKP)berbasis guided inquiry bervisi SETS pada materi larutan elektrolit dan nonelektrolit untuk siswa kelas X SMA/MA. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan atau Research and Development (R&D) yang berorientasi pada produk dalam bidang pendidikan. Prosedur dalam penelitian ini mengacu pada model penelitian pengembangan 4-D yang disarankan oleh Thiagarajan. Langkah-langkah pengembangan 4-D meliputi define (tahap pendefinisian), design (tahap perencanaan), development (tahap pengembangan), dissemination (tahap diseminasi). Namun pada penelitian ini dilakukan hanya sampai pada tahap ketiga yaitu development (tahap pengembangan). LKP ini divalidasi oleh dua orang dosen tadris kimia dan satu orang guru kimia untuk menilai kelayakan produk. Selanjutnya, tingkat kepraktisan LKP ini dinilai oleh siswa MA Diponegoro Bandung Tulungagung yang berjumlah 19 siswa. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa: (1) LKP berbasis guided inquiry bervisi SETS pada materi larutan elektrolit dan nonelektrolit dikembangkan menggunakan model 4-D yang disarankan oleh Thiagarajan. Langkah pengembangan meliputi define (tahap pendefinisian), design (tahap perencanaan), development (tahap pengembangan), dissemination (tahap diseminasi). Namun pada penelitian ini dilakukan hanya sampai pada tahap ketiga yaitu development (tahap pengembangan), (2) LKP berbasis guided inquiry bervisi SETS pada materi larutan elektrolit dan nonelektrolit mendapat persentase rata-rata dari 3 validator pada semua aspek (isi/materi, penyajian, dan bahasa) sebesar 90% dengan kriteria sangat layak, (3) LKP berbasis guided inquiry bervisi SETS pada materi larutan elektrolit dan nonelektrolit mendapat respon siswa mendapat persentase rata-rata sebesar 73% dengan kriteria tinggi. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa LKP yang dikembangkan sudah layak dan praktis digunakan dalam pembelajaran praktikum kimia disekolah.

Actions (login required)

View Item