AHAMA TOHDE, 17210153034 (2020) CAMPUR KODE PEMAKAIAN BAHASA INDONESIA RAGAM LISAN OLEH MAHASISWA BARU PATTANI THAILAND DI IAIN TULUNGAGUNG TAHUN AKADEMIK 2019-2020. [ Skripsi ]
Text
COVER.pdf Download (979kB) |
||
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (188kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (120kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (136kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (204kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (125kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (189kB) | Preview |
|
Text
BAB V.pdf Download (322kB) |
||
Text
BAB VI.pdf Download (46kB) |
||
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (165kB) |
Abstract
ABSTRAK Skripsi dengan judul “Campur Kode Pemakaian Bahasa Indonesia Ragam Lisan oleh Mahasiswa Baru Pattani Thailand di IAIN Tulungagung Tahun Akademik 2019-2020” disusun oleh Ahama Tohde, NIM 17210153034, jurusan Tadris Bahasa Indonesia, dibimbing oleh Ibu Muyassaroh, S.S., Pd. Kata Kunci: Campur Kode, Pemakaian Bahasa Indonesia, Ragam Lisan Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk dan faktor penyebab terjadinya campur kode dalam tuturan mahasiswa baru Patani Thailand di IAIN Tulungagung. Fenomena campur kode pada masyarakat merupakan hal yang lumrah terjadi pada masyarakat bilinguistik dan multulinguistik, terjadinya campur kode bahasa Indonesia di kalangan mahasiswa yang sedang belajar bahasa terutama belajar bahasa kedua. Saya memilih judul penelitian ini karena banyak mahasiswa Patani ketika berbicara bahasa Indonesia sering campur kode, karena pengaruh dari bahasa ibu yaitu, bahasa melayu Pattani. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek yang digunakan pada penelitian ini adalah semua peristiwa tutur 4 orang mahasiswa baru Pattani Thailand di IAIN Tulungagung, sedangkan objek dari penelitian ini adalah tuturan yang mengandung campur kode yang diperoleh dari 4 orang tuturan mahasiswa baru Pattani Thailnd di IAIN tulungagung. Apapun peristiwa tutur yang dijadikan sasaran penelitian adalah tuturan dalam kegiatan belajar bahasa Indonesia bagi mahasiswa baru Pattani Thailand. Instument penelitian ini adalah menggunakan alat rekam. Data yang dikumpulkan dengan metode simak yaitu teknik sadap, serta menggunakan teknik lanjutan yang berupa teknik rekam dan cacatan. Data yang dianalisis menggunakan teknik deskriptif memindahkan data dari bahasa lisan ke bahasa tulisan (transkripsi). Fokus penelitian ini adalah pertama (1) Bagaimana bentuk-bentuk campur kode pemakaian bahasa Indonesia ragam lisan oleh mahasiswa baru Pattani Thailand dalam pembelajaran bahasa Indonesia di IAIN Tulungagung (2) Apa sajakah faktor penyebab penyebab terjadinya campur kode dalam pemakaian bahasa Indonesia ragam lisan oleh mahasiswa baru Pattani Thailand dalam pembelajaran bahasa Indonesia di IAIN Tulungagung Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama Bentuk kata verba, abjektiva, adverbia, nomina, pronomina, numeralia, dan kata tugas. Jumlah kata yang ditemukan sebanyak 280 kata, di antaranya jumlah verba 66, adjektiva 2, adverbia 61, nomina 13, pronomina 120 numeralia 5, dan kata tugas 13. Kedua fator penyebab terjadinya campur kode (1) Masih terfokus dengan bahasa ibu, yaitu bahasa Melayu Pattani, (2) Kesulitan berinteraksi dengan lingkungan yang menggunakan bahasa Indonesia dan juga menggunakan bahasa daerah, (3) Bahasa Indonesia belum dipahami sehingga penutur tidak bisa mengucapkan bahasa Indonesia dengan baik dan benar, dan (4) Bahasa Indonesia dan kosakata bahasa Indonesia baru di dengar sehinga penutur merasa kesulitan dalam memaknai kata demi kata yang mereka ucapkan sehingga penutur menggabungkan bahasa yang mereka bisa atau mengerti.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Bahasa Dan Sastra > Bahasa Indonesia |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Bahasa Indonesia |
Depositing User: | 17210153034 AHAMA TOHDE |
Date Deposited: | 06 Dec 2021 03:46 |
Last Modified: | 06 Dec 2021 03:46 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/23313 |
Actions (login required)
View Item |