PENGEMBANGAN KATALOG IDENTIFIKASI KEANEKARAGAMAN GASTROPODA DI SUNGAI JALUR PENDAKIAN CANDI DADI SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI

LAILA NUR KHOIRUL UMAH, 17208163038 (2021) PENGEMBANGAN KATALOG IDENTIFIKASI KEANEKARAGAMAN GASTROPODA DI SUNGAI JALUR PENDAKIAN CANDI DADI SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (8MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (8MB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (8MB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (8MB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (8MB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (8MB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (8MB) | Preview
	Text BAB V.pdf Download (8MB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (8MB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Pengembangan Katalog Identifikasi Keanekaragaman Gastropoda di Sungai Jalur Pendakian Candi Dadi sebagai Sumber Belajar Biologi” ini ditulis oleh Laila Nur Khorul Umah, NIM. 17208163038, pembimbing Nanang Purwanto, M.Pd. Kata Kunci: Keanekaragaman, Gastropoda, Sumber Belajar, Katalog Penelitian ini dilatar belakangi oleh banyak ditemukannya gastropoda di sungai jalur pendakian Candi Dadi yang belum diketahui jenisnya. Gastropoda merupakan salah satu bioindikator air yang dapat dijadikan tolak ukur kualitas perairan sehingga perlu dilakukan identifikasi guna mengetahui jenis gastropoda yang ditemukan. Keanekaragaman gastropoda juga perlu diketahui guna melihat tingkat keanekaragaman gastropoda di sungai jalur pendakian Candi Dadi sebab tingkat keanekaramana berbanding lurus dengan kualitas lingkungan peraian. Disamping itu, sedikitnya sumber belajar biologi tentang gastropoda menyulitkan pencarian informasi tentang jenis-jenis gastropoda terutama di daerah Tulungagung, sehingga dibutuhkan sumber belajar biologi mengenai gastropoda. Dalam hal ini peneliti menyusun sumber belajar berupa katalog gastropoda yang dapat digunakan sebagai sumber informasi tentang gastropoda dan sumber belajar. Katalog dipilih karena mudah digunakan untuk mencari informasi sebab disusun secara sistematis dan mudah dibawa. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bebagai jenis gastropoda yang ada di sungai jalur pendakian Candi Dadi, mendeskripsikan morfologi gastropoda yang hidup di sungai jalur pendakian Candi Dadi, menghitung tingkat keanekaragaman gastropoda yang terdapat pada ekosistem sungai jalur pendakian Candi Dadi, dan menghasilkan katalog yang layak. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Research and Development (R&D) dengan dua tahap penelitian. Tahap penelitian I meneliti keanekaragaman gastropoda di sungai jalur pendakian Candi Dadi menggunakan metode belt transect untuk mengumpulkan sampel penelitian. Sampel yang diperoleh kemudian diidentifikasi jenisnya dan dihitung indeks keanekaragamannya. Tahap penelitian II mengembangkan produk sumber belajar berupa katalog berdasarkan hasil penelitian tahap I. Pengembangan produk sumber belajar katalog mengikuti prosedur pengembangan ADDIE. Prosedur pengembangan produk yang dilaksankan pada penelitian ini meliputi analisis (Analysis), desain (Design), dan pengembangan (Development). Produk yang dikembangkan berupa katalog divalidasi guna menentukan kelayakan dari produk yang dikembangkan. Penilaian kelayakan produk dilakukan oleh ahli materi, ahli media, dan responden menggunakan angket. Hasil penelitian tahap I diperoleh tiga jenis spesies gastropoda yang hidup di sungai jalur pendakian Candi Dadi yaitu Melanoides tuberculata, Mieniplotia scabra, dan Sulcospira testudinaria. Ketiga spesies yang ditemukan memiliki persamaan ciri morfologi yang terletak pada bentuk cangkangnya yang bermenara dan memiliki operkulum. Perbedaan morfologi cangkang yang membedakan masing-masing spesies terletak pada tekstur permukaan cangkang, kedalaman lekukan sulur, dan warna cangkang. Hasil perhitungan nilai indeks keanekaragaman gastropoda di sungai jalur pendakian Candi Dadi menunjukkan bahwa tingkat keanekaragaman gastropoda termasuk pada kategori rendah hingga sedang dengan nilai indeks keanekaragaman berkisar antara 0,34-1,04. Hasil penelitian tahap II menunjukkan kelayakan sumber belajar katalog yang dibuat oleh peneliti. Hasil penilaian kelayakan materi oleh ahli materi diperoleh nilai presentase sebesar 82,5% yang termasuk pada kriteria sangat valid. Hasil penilaian kelayakan media oleh ahli media diperoleh nilai presentase sebesar 76,7% yang termasuk pada kriteria cukup valid. Hasil Penilaian kelayakan oleh responden diperoleh nilai presentase rata-rata sebesar 89,5% yang termasuk pada kriteria sangat valid. Hasil rekapitulasi penilaian kelayakan sumber belajar katalog oleh ahli materi, ahli media, dan responden diperoleh nilai presentase rata-rata sebesar 82,9% yang termasuk pada kriteria sangat valid dan dapat diinterpretasikan bahwa sumber belajar katalog layak. Berdasarkan hal ini dapat disimpulkan bahwa sumber belajar katalog dinyatakan “layak” untuk digunakan.

Actions (login required)

View Item