MAHMUDI, IRHAM (2009) PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP PENGEMBANGAN AKHLAK ANAK MELALUI TAMAN PENDIDIKAN AL-QUR’AN DARUNNAJA DI DESA KARANGTALUN KALIDAWIR TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]
Text
BAB I.doc Download (53kB) |
|
Text
BAB II.doc Download (107kB) |
|
Text
BAB III.doc Download (110kB) |
|
Text
BAB IV.doc Download (189kB) |
|
Text
BAB V.doc Download (30kB) |
|
Text
COVER.doc Download (96kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.doc Download (30kB) |
|
Text
Lampiran.doc Download (118kB) |
Abstract
Kata Kunci : Persepsi Orang Tua, Pengembangan Akhlak Anak, Taman Pendidikan Al-Qur’an. Latar Belakang : Dalam mengahadapi perkembangan zaman yang semakin maju anak perlu dibekali akhlak yang baik, maka pembelajaran akhlak anak sejak dini sangat diperlukan agar generasi muda tidak semakin rusak. Salah satu penanggulangannya yaitu dengan menyekolahkan anak pada Taman Pendidikan Al-Qur’an. Orang tua harus berupaya agar anak mempunyai akhlak yang baik. Dengan menyekolahkan anak pada TPQ maka beban orang tua semakin berkurang. TPQ harus berupaya mendidik anak menjadi anak yang berakhlak baik yang nantinya menjadi penerus bangsa yang lebih baik serta menjadi penerus bangsa yang berakhlak khasanah. Permasalahan : (a) Bagaimana persepsi orang tua terhadap pengembangan tingkah laku anak melalui Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Darunnaja Karangtalun Kalidawir ? (b) Bagaimana persepsi orang tua terhadap pengembangan sopan santun anak melalui Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Darunnaja Karangtalun Kalidawir ? (c) Bagaimana persepsi orang tua terhadap pengembangan kebiasaan dalam perkataan anak melalui Taman Pendidikan Al-Qur’an Darunnaja Karangtalun Kalidawir ? Tujuan Penelitian : 1. Tujuan Secara Umum : untuk mengetahui lebih dekat dan secara langsung guna mendapatkan informasi yang berarti dengan masalah yang berkaitann dengan perepsi orang tua terhadap pengembangan kebiasaan dalam perkataan anak melalui Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ). 2. Tujuan secara khusus : (a) Untuk mengetahui perkembangan anak yang berkenaan dengan tingkah laku setelah anak belajar di Taman Pendidikan Al-Qur’an Darunnaja di Desa Karangtalun Kalidawir. (b) Untuk mengetahui perkembangan anak yang berkaitan dengan sopan santun anak setelah belajar di Taman Pendidikan Al-Qur’an Darunnaja di Desa Karangtalun Kalidawir. (c) Untuk mengetahui perkembangan anak yang berkenaan dengan kebiasaan perkataan anak setelah belajar di Taman Pendidikan Al-Qur’an Darunnaja di Desa Karangtalun Kalidawir. Kegunaan Penelitian : (a) Bagi Penulis : Menambah luasnya wawasan penulis, sehingga mengetahui kondisi dan situasi akhlak anak di dalam masyarakat setelah anak tersebut belajar di Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ), yang nantinya anak tersebut akan menjadi generasi yang baik dan bermanfaat di masa yang akan datang. (b) Bagi Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) : Sebagai sumbangan bagi Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) yang ada agar lebih ditingkatkan dalam membina anak (santri), baik cara membaca Al-Qur’an maupun membina akhlak anak, sehingga dapat membantu orang tua dalam mendidik putra-putrinya. (c) Bagi Orang Tua : Memberikan dorongan, motivasi dan semangat kepada orang tua agar lebih bersungguh-sungguh mendidik dan memberikan pengawasan pada anaknya, karena anak yang shaleh shalehahlah yang nantinya akan membahagiakan orang tuanya baik dunia maupun akhirat. (d) Bagi Masyarakat : Memberikan dorongan kepada masyarakat, agar anaknya yang belum dimasukkan ke Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) segera dimasukkan dan yang sudah dimasukkan agar diberi semangat dalam menuntut ilmu khususnya di Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ). (e) Bagi STAIN Tulungagung : Untuk menambah luasnya penelitian bagi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Tulungagung dalam hubungan dengan masyarakat. Hipotesa Penelitian : (a) Bahwa persepsi orang tua terhadap pengembangan tingkah laku anak melalui Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ) Darunnaja Karangtalun Kalidawir adalah berhasil. (b) Bahwa persepsi orang tua terhadap pengembangan sopan santun anak melalui Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ) Darunnaja Karangtalun Kalidawir adalah berhasil. (c) Bahwa persepsi orang tua terhadap pengembangan kebiasaan dalam perkataan anak melalui Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ) Darunnaja Karangtalun Kalidawir adalah berhasil. Prosedur Penelitian : (a) Pola Penelitian : 1. Penelitian Deskripsi. 2. Penelitian Survei. (b) Populasi : Orang tua yang menyekolahkan anaknya di Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ) yang ada di Desa Karangtalun Kalidawir. Sampling : Teknik Sampling Random. Sampel : Sebagian orang tua yang menyekolahkan anaknya di Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ) yang ada di Desa Karangtalun Kalidawir, yaitu 80 orang. (c) Variabel : Persepsi orang tua terhadap pengembangan akhlak anak melalui Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ) yang ada di Desa Karangtalun Kalidawir yang meliputi tingkah laku anak, sopan santun, kebiasaan perkataan anak. Sumber data : 1. Subyek : orang tua yang menyekolahkan anaknya di Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ) yang ada di Desa Karangtalun Kalidawir. 2. Responden : orang tua yang menyekolahkan anaknya di Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ) yang ada di Desa Karangtalun Kalidawir. 3. Dokumentasi : catatan penting dan arsip dari desa. (d) Metode dan instrument pengumpulan data : 1. Metode observasi, instrumen observasi. 2. Metode wawancara, instrumen wawancara. 3. Metode angket, instrumen angket. 4. Metode dokumentasi, instrumen dokumentasi. Hasil-hasil penelitian : (a) Bahwa persepsi orang tua terhadap pengembangan tingkah laku anak di Desa Karangtalun Kalidawir melalui Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ) adalah berhasil. (b) Bahwa persepsi orang tua terhadap pengembangan sopan santun anak di Desa Karangtalun Kalidawir melalui Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ) adalah berhasil. (c) Bahwa persepsi orang tua terhadap pengembangan kebiasaan dalam perkataan anak di Desa Karangtalun Kalidawir melalui Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ) adalah berhasil. Saran-saran : (a) Bagi lembaga Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ) : hendaknya lebih ditingkatkan keadministrasiannya, ditata atau diatur dengan baik, sehingga dalam kegiatan proses belajar mengajar bias berjalan dengan baik sesuai dengan harapan kita semua dan mengenai tenaga pengajar agar ditambah. Selain itu juga untuk meningkatkan kualitas ustad dan ustadzah guna untuk menyeragamkan dalam penyampaian (b) Bagi orang tua : hendaknya orang tua selalu memperhatikan perkembangan anaknya, dalam arti orang tua perlu mengontrol atau memberi pengawasan bagi setiap anaknya, khususnya yang berkaitan dengan tingkah lakunya, agar anak tidak terjerumus ke dalam perbuatan-perbuatan yang tidak baik dan bertentangan dengan nilai-nilai agama Islam. Selain itu orang tua hendaknya juga memberikan contoh-contoh atau suri tauladan yang baik kepada anaknya. Di samping itu juga orang tua hendaknya memberi motivasi atau dorongan kepada anaknya agra mempunyai semangat belajar mengaji di Taman Pendidikan AL-Qur’an (TPQ). (c) Bagi tenaga pengajar : seorang pengajar dalam hal ini ustad dan ustadzah hendaknya memberikan contoh atau suri tauladan yang baik santriwan santriwati, sehingga nantinya santri bias meniru hal-hal yang baik dan bisa menerapkan dalam kehidupan sehari-hari. (d) Bagi anak (santri) : hendaknya dala kehidupan sehari-hari perlu memperhatikan tingkah lakunya dalam menjalankan ajaran agama Islam. Di samping itu juga anak hendaknya perlu mempunyai semangat yang tinggi dala menuntut ilmu baik ilmu pengetahuan umum maupun ilmu agama, sehingga nantinya bisa bermanfaat bagi nusa, bangsa dan agama.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan Dasar |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Endang Rifngati S.Sos |
Date Deposited: | 30 Sep 2015 03:03 |
Last Modified: | 30 Sep 2015 03:03 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/2449 |
Actions (login required)
View Item |