IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERBASIS VIRTUAL LEARNING DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI AFEKTIF SISWA (Studi Multikasus di SMKN 1 Rejotangan dan SMK Ngunut)

SITI KUSNUL KHOTIMAH, 12506194061 (2022) IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERBASIS VIRTUAL LEARNING DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI AFEKTIF SISWA (Studi Multikasus di SMKN 1 Rejotangan dan SMK Ngunut). [ Thesis ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (942kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (147kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (99kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (187kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (260kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (163kB) | Preview
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (978kB)
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (112kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (117kB)

Abstract

ABSTRAK Tesis yang berjudul “Implementasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Virtual Learning dalam Meningkatkan Kompetensi Afektif Siswa (Studi Multikasus di SMKN 1 Rejotangan dan SMK Ngunut)” ini ditulis oleh Siti Kusnul Khotimah, NIM. 12506194061, Pembimbing Dr. H. Abd. Aziz, M.Pd.I dan Prof. Dr. H. Imam Fuadi, M.Ag. Kata Kunci: Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, Virtual Learning, Kompetensi Afektif Penelitian ini dilatar belakangi pembelajaran masa pandemi Covid-19 mengharuskan semua sekolah melakukan pembelajaran jarak jauh atau bisa disebut dengan pembelajaran online yang mana dalam proses belajar siswa harus berhadapan langsung dengan media online dan media teknologi, tentunya akan menimbulkan masalah terhadap aspek afektif. Karena pada pembelajaran online lebih cenderung memenuhi aspek kognitif dan psikomotorik namun aspek afektif mengalami stagnasi. Selama pembelajaran online perlu adanya sebuah komitmen yang utuh dalam pengembangan pendidikan yang mencakup tiga aspek, yaitu aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Aspek afektif merupakan aspek sikap atau karakter yang harus dimiliki siswa, karena aspek afektif merupakan penyeimbang antara pengetahuan dan keterampilan. Melalui virtual learning guru harus pandai menyeimbangkan kapan memberikan pengetahuan dan kapan melakukan suatu hal agar siswa tetap mendapatkan bimbingan sikap atau karakter. Pertanyaan penelitian dalam tesis ini adalah (1) Bagaimana implementasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam berbasis virtual learning dalm meningkatkan kompetensi receiving siswa di SMKN 1 Rejotangan dan SMK Ngunut? (2) Bagaimana implementasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam berbasis virtual learning dalam meningkatkan kompetensi responding siswa di SMKN 1 Rejotangan dan SMK Ngunut? (3) Bagaimana implementasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam berbasis virtual learning dalam meningkatkan kompetensi valuing siswa di SMKN 1 Rejotangan dan SMK Ngunut? Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian studi multikasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan teknik, perpanjang penelitian dan ketekukan atau keajegan pengamatan. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) Implementasi pembelajaran pendidikan agama islam berbasis virtual learning dalam meningkatkan kompetensi receiving siswa dilakukan dengan memberikan video dan penjelasan terkait sikap mempertahankan kejujuran sebagai cermin kepribadian. Dengan memperhatikan video secara seksama diharapkan dapat menarik, menguatkan dan mempengaruhi sikap siswa untuk mendengarkan, memperhatikan, menyerap, menerima penjelasan dan memiliki kesadaran untuk melaksanakan nilai-nilai yang telah diajarkannya tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Dalam pembentukan receiving siswadiperlukan pembiasaan dan rasa senang terhadap nilai yang diterima agar menjadi suatu kebiasaan yang positif yaitu senang berbuat kejujuran baik terhadap Allah SWT, diri sendiri, dan orang lain. Sedangkan pengukuran kompetensi receiving siswa menggunakan skala sikap model likert, pengamatan langsung dan wawancara langsung. (2) Implementasi pembelajaran pendidikan agama islam berbasis virtual learning dalam meningkatkan kompetensi responding siswa dilakukan dengan memberikan materi melalui video dan power point yang dishare dalam virtual terkait Al-Qur’an dan Hadist sebagai pedoman hidup manusia, melalui materi yang di desain sedemikan diharapkan dapat memberikan dan menarik respon siswa untuk berpartisipasi aktif memperdalam ilmu Al-Qur’an baik dari segi kandungan dan isinya yang dapat dijadikan pedoman dan petunjuk yang direalisasikan dalam kehidupan sehari-hari dan bermasyarakat. Pembentukan kompetensi responding dilakukan dengan melakukan diskusi virtual yang bertujuan untuk memperkuat minat dan reaksi siswa terhadap suatu nilai. Pengukuran kompetensi responding siswa menggunakan skala sikap model gutman, pengamatan langsung dan membuat laporan yang dikumpulkan tepat waktu. (3) Implementasi pembelajaran pendidikan agama islam berbasis virtual learning dalam meningkatkan kompetensi valuing siswa dilakukan dengan memberikan materi melalui sebuah video tentang menghormati dan menghargai orang lain. Dengan melihat video tersebut dapat dijadikan bahan diskusi dan renungan untuk menarik sikap siswa sehingga melakukan hal positif dalam kehidupan. Pembentukan valuing siswa dilakukan dengan adanya role model dari guru baik dalam bertingkah laku maupun bertutur kata agar dapat dijadikan panutan oleh siswa. Sedangkan untuk pengukuran valuing siswa menggunakan skala sikap model gutman, wawancara langsung dengan siswa, pengamatan terselubung dan jurnal kebaikan.

Item Type: Thesis (UNSPECIFIED)
Subjects: Pendidikan > Media Pembelajaran
Pendidikan > Pendidikan Menengah Atas
Teknologi Informasi
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: 12506194061 SITI KUSNUL KHOTIMAH
Date Deposited: 03 Feb 2022 04:32
Last Modified: 03 Feb 2022 04:32
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/24648

Actions (login required)

View Item View Item