ANALISIS KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS KELAS X LINTAS MINAT MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS FENOMENA PADA MATA PELAJARAN FISIKA DI MADRASAH ALIYAH MUHAMMADIYAH WATULIMO TRENGGALEK MATERI HUKUM NEWTON II

UMMU HABIBATUS SHOLIHAH, 12211183025 (2022) ANALISIS KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS KELAS X LINTAS MINAT MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS FENOMENA PADA MATA PELAJARAN FISIKA DI MADRASAH ALIYAH MUHAMMADIYAH WATULIMO TRENGGALEK MATERI HUKUM NEWTON II. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (488kB) | Preview
	Text ABSTRAK.pdf Download (143kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (115kB)
	Text BAB I.pdf Download (233kB)
	Text BAB II.pdf Download (319kB)
	Text BAB III.pdf Download (283kB)
	Text BAB IV.pdf Download (557kB)
	Text BAB V.pdf Download (181kB)
	Text BAB VI.pdf Download (86kB)
	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (100kB)

Abstract

Perkembangan teknologi membuat semua pihak harus siap menghadapinya, salah satunya dalam bidang pendidikan. Pendidikan merupakan kebutuhan dasar yang tujuannya membantu mewujudkan potensi diri. pembelajaran yang diajarkan disekolah harusnya melatih siswa untuk memiliki ketrampilan dalam proses. Mata pelajaran fisika merupakan mata pelajaran yang mengembangkan kemampuan berpikir secara kritis. Penelitian ini berjudul “ Analisis Ketrampilan Berpikir Kritis Kelas X Lintas Minat Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Fenomena di MA Muhammadiyah Watulimo Trenggalek Materi Hukum Newton II”. Tujuan Penelitian Ini adalah Untuk menganalisis bagaimana ketrampilan berpikir kritis siswa pada pembelajaran fisika di program lintas minat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Subjeknya adalah 10 siswa kelas 10 MA Muhammadiyah Watulimo yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling. Setelah melakukan pembelajaran berbasis fenomena siswa diminta untuk mengerjakan soal test tertulis. Maka diperoleh data bahwa Siswa yang memiliki ketrampilan berikir kritis tinggi mampu memenuhi keseluruhan indikator ketrampilan berpikir, siswa mampu menyelesaikan soal dengan benar. Siswa yang memiliki ketrampilan berpikir kritis sedang sudah menyelesaikan indikator interpretasi, analisis dan evaluasi tetapi kurang mampu memenuhi indikator inferensi. Sedang siswa dengan ketrampilan berpikir kritis rendah sudah mampu dalam memenuhi indikator interpretasi, analisis dan evaluasi. Siswa tersebut masih sangat kurang pada indikator inferensi karena tidak membuat kesimpulan dari jawaban yang diberikan. Ada temuan terkait siswa yang memiliki ketrampilan berpikir kritis rendah yaitu mereka kurang dalam management waktu mereka lebih asik bermain sehingga kurang waktu dalam mengerjakan soal ada satu soal yang belum dikerjakan dan itu berpengaruh terhadap poin yang dibeikan dalam penelitian. Kata Kunci : berpikir kritis model pembelajaran berbasis fenomena.

Available Versions of this Item

• ANALISIS KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS KELAS X LINTAS MINAT MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS FENOMENA PADA MATA PELAJARAN FISIKA DI MADRASAH ALIYAH MUHAMMADIYAH WATULIMO TRENGGALEK MATERI HUKUM NEWTON II. (deposited 17 Jun 2022 03:17) [Currently Displayed]

Actions (login required)

View Item