KONSEP MAKANAN HARAM DAN RELEVANSINYA TERHADAP KEMUNCULAN PENYAKIT MODERN (Studi Komparatif Penafsiran Buya Hamka dan Quraish Shihab)

NOVIANI LU’LUATUL FUADA, 12301183004 (2022) KONSEP MAKANAN HARAM DAN RELEVANSINYA TERHADAP KEMUNCULAN PENYAKIT MODERN (Studi Komparatif Penafsiran Buya Hamka dan Quraish Shihab). [ Skripsi ]

[img] Text
KONSEP MAKANAN HARAM DAN RELEVANSINYA TERHADAP KEMUNCULAN PENYAKIT MODERN (Studi Komparatif Penafsiran Buya Hamka dan Quraish Shihab).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Abstrak: Saat ini, dunia sangat gempar dengan penyakit-penyakit modern yang muncul, di sisi lain banyak manusia modern yang dangkal terhadap ilmu agama banyak yang menjauhkan diri dari agama. Padahal dalam penelitian ini, membuktikan bahwa kesalahan penyakit modern tidak mengamalkan agamanya secara tepat, dan juga menjauhkan diri dari agama hal tersebut mengarahkan munculnya penyakit-penyakit modern dalam hal ketaaan mereka terhadap memakan makanan yang dilarang oleh agama terutama Islam. Dalam Tafsir al-Misbah telah disinggung bahwa, kelelawar dapat menimbulkan virus, keterkaitan dengan penyakit modern sangatlah menonjol dikaitkan dengan agama yang artinya agama tidak bisa di tinggalkan karena melalui agama manusia bisa mencegah terjadinya penyakit-penyakit modern. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, sumber penelitian terbagi menjadi dua: sumber primer diambil dari kitab Tafsir al-Misbah dan al-Azhar serta sumber sekunder diambil dari kitab tafsir yang lain, artikel, buku-buku yang menunjang untuk penelitian. Hasil dari penelitian ini, Buya Hamka memaparkan makanan haram secara kontekstualisasi dan sederhana, sedangkan Quraish Shihab kontekstualisasi namun lebih melonggarkan sedikit mengenai makanan haram, namun Buya Hamka memaparkan makanan haram hanya menunjukan bahwa hal tersebut merupakan sesuatu yang kotor dan akan berdampak di dalam tubuh pemakan, sedangkan Quraish Shihab lebih ke ranah saintik dengan memaparkan secara detail kandungan yang ada di dalam makanan-makanan haram tersebut. Relevansi terhadap penyakit modern yang diungkapkan oleh kedua mufassir bahwa memakan makanan yang berasal dari hewan haram bertaring maka diharankan karena menjijikan, dan di dalam tubuh hewan tertaring terdapat sesuatu yang tidak baik atau penyakit yang bisa menular kedalam tubuh pemakan melalui air liur, seni dan lain sebagainya. Di sisi lain pengharaman karena penyembelihan yang tidak didasarkan atas nama Allah sehingga bertentangan dengan syarat sah penyembelihan. Kata kunci: Makanan Haram, Penyakit Modern, Hamka, Quraish Shihab

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama
Jurnal
Agama > Tafsir Quran
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Ilmu Al-Quran Dan Tafsir
Depositing User: 12301183004 NOVIANI LU’LUATUL FUADA
Date Deposited: 12 Jul 2022 04:14
Last Modified: 12 Jul 2022 04:14
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/27081

Actions (login required)

View Item View Item