PANDANGAN ULAMA TULUNGAGUNG TENTANG AKAD NIKAH VIA ZOOM DALAM MASA PANDEMI COVID-19 (Studi Kasus Desa Bangunmulyo Kecamatan Pakel Kabupaten Tulungagung)

INEKE THESA LEILI PUTRI, 12102183130 (2022) PANDANGAN ULAMA TULUNGAGUNG TENTANG AKAD NIKAH VIA ZOOM DALAM MASA PANDEMI COVID-19 (Studi Kasus Desa Bangunmulyo Kecamatan Pakel Kabupaten Tulungagung). [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (7MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (2MB) | Preview
	Text BAB I.pdf Download (2MB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Ineke Thesa Leili Putri. 12102183130, Pandangan Ulama Tentang Akad Nikah Via Zoom Karena Salah Satu Mempelai Menjadi Pasien Covid-19 (Studi Kasus Desa Bangunmulyo Kecamatan Pakel Kabupaten Tulungagung). Skripsi Jurusan Hukum Keluarga Islam, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Dosen Pembimbing: Dr. Ahmad Musonnif. M.HI. Kata Kunci : Pandangan Ulama, Nikah Via Zoom, Pandemi Covid-19 Penelitian ini dilatarbelakangi adanya praktik akad nikah via zoom karena salah satu mempelai menjadi pasien covid-19 di Desa Bangunmulyo Kecamatan Pakel Kabupaten Tulungagung, yang dimana masyarakat ada yang melakukan nikah zoom. Karena pada saat mempelai perempuan terpapar covid-19 dan wali dari perempuan juga terkena covid-19, saat itu menjalani karantina di rusunawa sehingga tidak bisa hadir langsung dalam pernikahan tersebut. Selain itu sudah di persiapkan semuanya, sehingga mau tidak mau pernikahan tetap dilakukan dan tidak diundur, maka dari itu penelitian ini berusaha menggali ketetapan hukum yang ditimbulkan atas praktik ini menurut perspektif Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah di Kabupaten Tulungagung. Rumusan masalah dalam Penelitian ini adalah: 1) Bagaimana praktik Akad Nikah Via Zoom Karena Salah Satu Mempelai Menjadi Pasien Covid-19 di Bangunmulyo Kecamatan Pakel Kabupaten Tulungagung? 2) Bagaimana praktik Akad Nikah Via Zoom Karena Salah Satu Mempelai Menjadi Pasien Covid-19 di Bangunmulyo Kecamatan Pakel Kabupaten Tulungagung Perspektif Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah? Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, teknik pengumpulan data berupa Observasi, wawancara dan dokumentasi, teknik analisis data yang digunakan data Collecting, data editing, data verifikasi, dan data kongklus, Teknik keabsahan data digunkan dalam penelitian ini adalah Trianggulasi yang menggabungkan dari dua teknik pengumpulan data dan dari sumber yang telah ada Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Praktik Akad Nikah Via Zoom Karena Salah Satu Mempelai Menjadi Pasien Covid-19 di Desa Bangunmulyo Kecamatan Pakel Kabupaten Tulungagung yaitu calon mempelai laki-laki di KUA dan calon mempelai perempuan beserta walinya berada di rusunawa, saat itu akad nikah dilangsungkan melalui aplikasi yaitu zoom. 2) Menurut Nahdlatul Ulama Tulungagung, mengatakan bahwa akad nikah via zoom tersebut secara moral dianggap tidak sesuai syariat yang dimana pernikahan harus dilakukan di dalam satu majlis, sesuai dengan rukun dan syaratnya. Sedangkan menurut Muhammadiyah praktik akad nikah, dengan beberapa argumentasi akhirnya oleh kemenag itu bisa di terima. Itu awal disyaratkan nikah itu harus satu majlis, dalam Muhammadiyah Tulungagung maksud dari satu majlis itu adalah dalam satu waktu, bukan dalam pengertian harus satu tempat.

Actions (login required)

View Item