STUDI PENCEMARAN AIR DI WANA WISATA ALAM KANDUNG BERDASARKAN KEANEKARAGAMAN MAKROZOOBENTOS SEBAGAI POSTER PEMBELAJARAN MATA KULIAH DASAR-DASAR EKOLOGI

FINERY YAZID AZHAR, 17208153055 (2022) STUDI PENCEMARAN AIR DI WANA WISATA ALAM KANDUNG BERDASARKAN KEANEKARAGAMAN MAKROZOOBENTOS SEBAGAI POSTER PEMBELAJARAN MATA KULIAH DASAR-DASAR EKOLOGI. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (582kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (169kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (72kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (205kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (350kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (277kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (101kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (179kB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Studi Pencemaran Air di Wana Wisata Alam Kandung Berdasarkan Keanekaragaman Makrozoobentos Sebagai Poster Pembelajaran Mata Kuliah Dasar-Dasar Ekologi”, ditulis oleh Finery Yazid Azhar, NIM 17208153055, Pembimbing Dr. Muniri, M.Pd., NIP. 196811302006041009. Kata Kunci: Alam Kandung, Keanekaragaman, Makrozoobentos, Poster Makrozoobentos merupakan organisme akuatik yang hidup di dasar perairan dengan pergerakan relatif lambat. Keberadaan makrozoobentos sangat dipengaruhi oleh kualitas air. Makrozoobentos merupakan salah satu bioindikator perubahan lingkungan perairan. Penelitian ini dilakukan berdasarkan latar belakang masalah yaitu belum ada penelitian tentang keanekaragaman makrozoobentos di wana wisata alam kandung, minimnya informasi mengenai keanekaragaman makrozoobentos di wana wisata alam kandung. Disamping itu, minimnya sumber belajar keanekaragaman makrozoobentos bagi mahasiswa menyebabkan mahasiswa kesulitan dalam mempelajari dan mengenal berbagai jenis makrozoobentos. Berdasarkan permasalahan diatas, peneliti menghubungkan permasalahan tersebut dengan mencoba menyusun sumber belajar berupa poster keanekaragaman makrozoobentos di wana wisata alam kandung. Tujuan penelitian ini : (1) mengetahui pencemaran air di kawasan wana wisata alam kandung berdasarkan pengukuran faktor abiotik (2) mengetahui keanekaragaman makrozoobentos di wana wisata alam kandung (3) mengetahui kelayakan penyusunan poster keanekaragaman makrozoobentos. Penelitian ini menggunakan model penelitian dan pengembangan R&D (Research and Development). Model yang digunakan adalah model ADDIE. Metode pengumpulan data lapangan dalam penelitian ini meliputi obeservasi dan dokumentasi, dengan metode pencuplikan bentos menggunakan metode Hand Collecting. Sedangkan metode pengumpulan data pada tahap pengembangan berupa angket. Analisis data lapangan menggunakan indeks keanekaragaman Shannon-Wienner dan identifikasi makrozoobentos sampai tingkat famili untuk kelas insekta dan sampai tingkat spesies pada kelas gastropoda. Analisis data pengembangan dilakukan dengan menghitung jumlah skor dan hasil validasi ahli materi, ahli media dan subjek ujicoba. Hasil penelitian yaitu : (1) Hasil pengukuran suhu 23-24oC, pH air 7,6-7,7., TDS 0,327-0,336 ppm, debit air 18-70 liter/detik, kecepatan arus 0,06-0,16 m/s. Berdasarkan pengukuran pH, Suhu dan TDS diketahui bahwa pencemaran air sungai Alam Kandung termasuk pada kategori belum tercemar sehingga masih tergolong aman untuk kehidupan makrozoobentos (2) Nilai indeks keanekaragaman Shannon-Wienner stasiun I sebesar 1,855490066 termasuk kategori keanekaragaman sedang dengan kategori tercemar ringan. Adapun makrozoobentos yang ditemukan pada stasiun I yaitu Leptophlebiidae, Ephemerellidae, Caenidae, Hydropsychidae, Heptageniidae, Rhyacophilidae, Baetidae, dan Sulcospira testudinaria. Stasiun II indeks keanekaragaman Shannon-wienner sebesar 0,2057107 termasuk kedalam kategori keanekaragaman rendah dan tingkat pencemaran tercemar berat. Keanekaragaman makrozoobentos yang ditemukan pada stasiun II yaitu: leptophlebiidae, Heptageniidae, Isonychiidae, Caenidae, Sulcospira testudinaria dan Thiara scabra. Stasiun III memiliki nilai indeks keanekaragaman Shannon-wienner sebesar 2,22583 termasuk kategori keanekaagaman sedang dan tingkatan tercemar belum tercemar. Keanekaragaman makrozoobentos yang ditemukan pada stasiun III yaitu: Hydropsychidae, Heptageniidae, Leptophlebiidae, Baetidae, Caenidae, Melanoides tuberculata dan Sulcospira testudinaria. (3) Kelayakan penyusunan poster I berdasarkan hasil validasi dari ahli materi, ahli media dan ujicoba kepada mahasiswa diperoleh nilai rata-rata sebesar 87,66 %. Hasil tersebut menunjukkan bahwa poster I termasuk ke dalam kategori “Sangat Layak”. Kelayakan Poster II berdasarkan hasil validasi ahli materi, ahli media dan ujicoba kepada mahasiswa diperoleh nilai rata-rata sebesar 82,03%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa poster II termasuk kategori “Sangat layak”. Jadi dapat disimpulkan bahwa penyusunan poster I dan Poster II termasuk kategori “sangat layak” digunakan sebagai sumber belajar mahasiswa tadris biologi.

Item Type: Skripsi
Subjects: Biologi > Lingkungan
Biologi
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Biologi
Depositing User: Finery Yazid Azhar
Date Deposited: 19 Jul 2022 02:44
Last Modified: 19 Jul 2022 02:44
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/27642

Actions (login required)

View Item View Item