KRITERIA PEMBERIAN MAHAR PERNIKAHAN DENGAN HEWAN PELIHARAAN MENURUT HUKUM ISLAM (Studi Kasus di Desa Ngasinan Kecamatan Jetis Kabupaten Ponorogo)

BIKROTUS SHONIA, 12102183096 (2022) KRITERIA PEMBERIAN MAHAR PERNIKAHAN DENGAN HEWAN PELIHARAAN MENURUT HUKUM ISLAM (Studi Kasus di Desa Ngasinan Kecamatan Jetis Kabupaten Ponorogo). [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (976kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (582kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (208kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (867kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (446kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (548kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (661kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (209kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (441kB) | Preview

Abstract

Bikrotus Shonia, 12102183096 Kriteria Pemberian Mahar Pernikahan Dengan Hewan Peliharaan Menurut Hukum Islam (Studi Kasus di Desa Ngasinan Kecamatan Jetis Kabupaten Ponorogo), Program Studi Hukum Keluarga Islam, Jurusan Syariah, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum , UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2022, Pembimbing: Hj. Indri Hadisiswati. S.H., M.H. Kata Kunci : Mahar Pernikahan, Hewan peliharaan, Hukum Islam Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kriteria pemberian mahar pernikahan dengan hewan peliharaan pada masa ini, yang salah satunya terjadi di Ponorogo. Pada umumnya mahar pernikahan berupa sejumlah uang atau alat sholat dan benda berharga lainya, namun di Ponorogo ada salah satu pasangan yang menikah dengan mahar yang unik yaitu memberikan mahar yang berupa Burung Kenari. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana hukum dari pemberian mahar dengan hewan peliharaan tersebut apakah sudah sesuai dengan syariat Islam atau belum serta kedudukannya mahar dengan hewan peliharaan itu seperti apa menurut hukum Islam. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana pelaksanaan pemberian mahar dengan hewan peliharaan di Desa Ngasinan Kecamatan Jetis Kabupaten Ponorogo? 2) Bagaiman hukum pemberian mahar pernikahan dengan hewan peliharaan menurut hukum Islam? 3) Bagaimana kedudukan mahar pernikahan dengan hewan peliharaan dalam akad nikah menurut hukum Islam? Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dan jenis penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa pengamatan, wawancara, dan studi bahanbahan pustaka. Sedangkan teknik analisis datanya dalam penelitian ini penulis mengumpulkan data-data yang diperoleh untuk kepentingan kajian ini, maka penulis akan menganalisis dengan metode deskriptif analitis, yaitu berusaha untuk menggambarkan dan menganalisis secara mendalam berdasarkan data yang diperoleh. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Mekanisme terjadinya pelaksanaan pemberian mahar pernikahan dengan hewan peliharaan di Desa Ngasinan Kecamatan Jetis Kabupaten Ponorogo karena sudah menjadi hobi dari kedua pasangan suami istri memelihara hewan seperti ayam,burung dan lain sebaginya kemudian dari inisiatif keduanya bahwa kalau menikah maharnya berupa sesuatu yang sudah menjadi hobinya, maka dari itu dipilihlah mahar berupa burung kenari. 2) Hukum mahar pernikahan dengan hewan peliharaan menurut hukum islam. Bahwa hukum dari memberikan mahar dengan hewan peliharaan tersebut boleh dan sah selama ada nilai dan manfaat dalam mahar tersebut, serta tidak termasuk hewan yang memang haram untuk dijadikan mahar. 3) kedudukan mahar pernikahan dengan hewan peliharaan menurut hukum islam xx tetap sah dan boleh dilaksanakan sekalipun dengan hewan peliharaan karena dalam pemberian mahar tidak serta ditentukan dalam jumlah yang tertentu. Pemberian mahar juga haruslah diiringi dengan hati yang tulus dan besar kecilnya suatu mahar ditetapkan atas persetujuan dari kedua belah pihak. Yang terpenting dalam mahar tersebut mempunyai nilai dan manfaat serta dalam kaidah fiqhiyyah juga disebutkan selama tidak ada dalil yang mengharamkan untuk dilaksanakan maka itu boleh.

Item Type: Skripsi
Subjects: Hukum > Hukum Keluarga Islam
Divisions: Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: 12102183096 BIKROTUS SHONIA
Date Deposited: 29 Jul 2022 07:02
Last Modified: 29 Jul 2022 07:02
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/28470

Actions (login required)

View Item View Item