THE CHALLENGES FACED BY ENGLISH TEACHERS OF SMPN 2 SUMBERGEMPOL IN THE IMPLEMENTATION OF ONLINE LEARNING

AMILA ROSYADA, 12203183156 (2022) THE CHALLENGES FACED BY ENGLISH TEACHERS OF SMPN 2 SUMBERGEMPOL IN THE IMPLEMENTATION OF ONLINE LEARNING. [ Skripsi ]

WarningThere is a more recent version of this item available.
[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (738kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (738kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (430kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 2.pdf

Download (469kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 3.pdf

Download (347kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 4.pdf

Download (514kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 5.pdf

Download (352kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 6.pdf

Download (334kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (336kB) | Preview

Abstract

ABSTRACT Rosyada, Amila. Student’s Registered Number.12203183156. 2022. The Challenges Faced by English Teachers of SMPN 2 Sumbergempol In The Implementation of Online Learning. Sarjana Thesis. English Education Department. Faculty of Tarbiyah andTeacher Training. Sayyid Ali Rahmatullah State Islamic University of Tulungagung. Advisor: Dr. H. Nursamsu, M.Pd Keywords: English teacher, Problem, Practical solution, Online learning. Based on Circular Letter (SE) Number 4 of 2020 regarding the implementation of education policies in the emergency period of the spread of COVID-19, every school is required to carry out online learning. As an important element in the learning process, teachers are required to make an unprecedented massive migration from face-to-face learning to online learning. This has an impact on teachers, especially teachers at SMPN 2 Sumbergempol. The research questions formulations are 1) What are the problems of English teachers in online learning at SMPN 2 Sumbergempol? and 2) What are the practical solutions for English teachers at SMPN 2 Sumbergempol in implementing online learning? The aims of this study are to 1) find out the problems of English teachers at SMPN 2 Sumbergempol in online learning, and 2) find practical solutions for English teachers at SMPN 2 Sumbergempol in implementing online learning. Research Methods: 1) The research design in this research is descriptive qualitative with a case study approach, 2) Informants in this study are: a) School principal, b) English teachers, and c) Students 3) Data collection techniques in this study are observation, interviews, and document analysis. 4) The results of this study are the problems faced by English language teachers in the implementation of online learning, including: a) limited internet access during the online learning process, b) delivery of learning materials constrained by limited internet connection, limitations in monitoring activities students, interactions between teachers and students who are constrained by online conditions, and the lack of explanations about speaking and listening skills in English, c) collecting student assignments which are constrained by limited internet access, as well as problems in reminding and collecting assignments to students who have not done assignments, d) the variety of student characters, especially characters that tend to bad things such as lazy, easily bored, and passive, which makes it difficult for teachers to deliver material and collect student assignments online. A practical solution for English teachers in implementing online learning is to apply the following: a) implementing limited face-to-face learning, namely by limiting the number of students attending school to 50% of the total number of students while the remaining 50% continue to carry out online learning and be implemented alternately, b) establish good communication between all school parties, namely between principals and teachers, between teachers and fellow teachers, between teachers and students, and between teachers and parents of students, c) using light learning media, namely in the form of applications which does not consume too much internet quota and is no longer foreign to various circles, so it does not take much time to learn how to operate the application. ABSTRAK Rosyada, Amila. Nomor Terdaftar Mahasiswa.12203183156. 2022. Tantangan yang Dihadapi Guru Bahasa Inggris di SMPN 2 Sumbergempol Dalam Pelaksanaan Pembelajaran Daring. Skripsi. Departemen Pendidikan Bahasa Inggris. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Universitas Agama Islam Negeri Sayyid Ali RahmatullahTulungagung. Pembimbing : Dr. H. Nursamsu, M.Pd Kata kunci: Guru bahasa Inggris, Permasalahan, Solusi praktis, Pembelajaran Daring. Berdasarkan Surat Edaran (SE) Nomor 4 Tahun 2020 tentang pelaksanaan kebijakan pendidikan di masa darurat penyebaran covid-19, setiap sekolah wajib melaksanakan pembelajaran daring. Guru sebagai elemen penting dalam proses pembelajaran dituntut untuk melakukan migrasi besar-besaran yang belum pernah terjadi sebelumnya dari pembelajaran tatap muka ke pembelajaran daring. Hal ini berdampak pada guru, khususnya guru SMPN 2 Sumbergempol. Rumusan masalah penelitian adalah: 1) Apa saja permasalahan guru bahasa Inggris dalam pembelajaran daring di SMPN 2 Sumbergempol? dan 2) Apa solusi praktis bagi guru bahasa Inggris di SMPN 2 Sumbergempol dalam menerapkan pembelajaran daring? Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) mengetahui permasalahan guru bahasa Inggris di SMPN 2 Sumbergempol dalam pembelajaran daring, dan 2) menemukan solusi praktis bagi guru bahasa Inggris di SMPN 2 Sumbergempol dalam menerapkan pembelajaran daring. Metode Penelitian: 1) Desain penelitian dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus, 2) Informan dalam penelitian ini adalah: a) Kepala sekolah, b) Guru bahasa Inggris, dan c) Siswa 3) Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan analisis dokumen. 4) Hasil penelitian ini yaitu permasalahan yang dihadapi guru bahasa Iggris dalam pelaksanaan pembelajaran daring adalah: a) keterbatasan koneksi internet selama proses pembelajaran daring, b) penyampaian materi pembelajaran yang terkendala terbatasnya koneksi internet, keterbatasan dalam memantau aktivitas siswa, interaksi antara guru dan siswa yang terkendala kondisi online, dan kurangnya penjelasan tentang materi kemampuan berbicara dan mendengarkan dalam Bahasa Inggris, c) pengumpulan tugas siswa yang terkendala oleh terbatasnya koneksi internet, serta permasalahan dalam mengingatkan dan menagih tugas kepada siswa yang belum mengerjakan tugas, d) beragamnya karakter siswa, terutama karakter yang cenderung mengarah pada hal yang buruk misalnya pemalas, mudah bosan, dan pasif, yang mana mempersulit guru dalam menyampaikan materi serta mengumpulkan tugas-tugas siswa secara daring. Solusi praktis bagi guru bahasa Inggris dalam melaksanakan pembelajaran daring adalah dengan menerapkan beberapa hal berikut: a) menerapkan pembelajaran tatap muka terbatas, yaitu dengan membatasi jumlah siswa yang masuk sekolah adalah 50% dari jumlah keseluruhan siswa sedangkan 50% sisanya tetap melaksanakan pembelajaran daring dan dilaksanakan secara bergantian, b) menjalin komunikasi yang baik antar semua pihak sekolah, yaitu antar kepala sekolah dengan guru, antar guru dengan sesama guru, antar guru dengan siswa, serta antar guru dengan orangtua siswa, c) menggunakan media pembelajaran yang ringan, yaitu berupa aplikasi yang tidak terlalu banyak menghabiskan kuota internet dan tidak lagi asing di berbagai kalangan sehingga tidak memerlukan banyak waktu untuk mempelajari cara pengoperasian aplikasi tersebut

Item Type: Skripsi
Subjects: Bahasa Dan Sastra > Bahasa Inggris
Covid-19
Pendidikan > Daring
Pendidikan > E-Learning
Pandemi
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Bahasa Inggris
Depositing User: 12203183156 AMILA ROSYADA
Date Deposited: 02 Aug 2022 02:44
Last Modified: 02 Aug 2022 02:44
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/28638

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item