IMPLEMENTASI NILAI-NILAI KEISLAMAN DALAM MEMBENTUK KARAKTER SISWA DI MI WAHID HASYIM BAKUNG UDANAWU BLITAR

TATIK KARUNIAWATI, 12205183167 (2022) IMPLEMENTASI NILAI-NILAI KEISLAMAN DALAM MEMBENTUK KARAKTER SISWA DI MI WAHID HASYIM BAKUNG UDANAWU BLITAR. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (322kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (138kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (474kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (447kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (400kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (400kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (154kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (362kB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh sebuah fenomena yang sering dijumpai dikalangan pelajar yaitu terkait kasus krisis moral. Kasus krisis moral dapat memicu perubahan perilaku dan karakter individu, sehingga dikhawatirkan akan terjadi krisis moral dalam kehidupan sehari-hari, seperti tidak melaksanakan perintah agama sebagai seorang muslim. Oleh karena itu dilakukan pencegahan dengan cara menanamkan dan membentuk karakter anak sejak dini agar terhindar dari hal-hal negatif dari perkembangan zaman. Maka dari itu guru berupaya melakukan pencegahan dengan memprogamkan kegiatan keagamaan untuk membentuk karakter siswa agar memiliki moral yang baik, berakhlak mulia, dan berkarakter positif. Fokus penelitian ini adalah (1) Bagaimana proses implementasi nilai-nilai keislaman dalam membentuk karakter siswa di MI Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar? (2) Apa saja metode dan strategi guru terapkan untuk membentuk karakter siswa melalui implementasi nilai-nilai keislaman di MI Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar ? (3) Apa saja implikasi implementasi nilai-nilai keislaman dalam membentuk karakter siswa di MI Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar ? (4) Apa saja faktor pendukung dan penghambat proses implementasi nilai-nilai keislaman dalam membentuk karakter siswa di MI Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode deskripstif. Pertimbangan menggunakan metode ini yaitu untuk mengungkapkan realitas dan aktualitas mengenai implementasi nilai-nilai keislaman dalam membentuk karakter siswa di MI Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar. Instrumen kunci dalam penelitian ini adalah penulis sendiri dan teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian menunjukkan bahwa : (1) Proses implementasi kegiatan keagamaan yang di terapkan di MI Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar meliputi : a) Melaksanakan kegiatan 5S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun), b) Melaksanakan kegiatan hidup bersih, c) Melaksanakan kegiatan do’a sebelum dan sesudah belajar, d) Melaksanakan kegiatan membaca asmaul husna, e) Melaksanakan kegiatan shalat dhuha, f) Melaksanakan kegiatan shalat dhuhur berjamaah, g) Melaksanakan kegiatan infaq setiap hari jum’at, h) Melaksanakan kegiatan PHBI, i) Menyediakan kegiatan ekstrakurikuler di bidang keagamaan seperti : hadroh, MTQ, kegiatan menghafal Al-Quran (Tahfidz). Nilai-nilai karakter yang ditanamkan kepada siswa antra lain religius, jujur, tanggung jawab, disiplin, peduli sesama, peduli lingkungan, dan pantang menyerah. (2) Metode guru dalam membentuk karakter siswa melalui implementasi nilai-nilai keislaman yaitu dengan menerapkan : a) metode ceramah, b) metode keteladanan, c) metode pembiasaan, sedangkan strategi yang guru terapkan yakni : a) dengan melakukan kerjasama dengan wali murid maupun pihak masyarakat di sekitar madrasah, b) menyediakan sarana dan prasarana berupa tenaga pendidik yang profesional, c) fasilitas ruang kelas, d) fasilitas untuk kegiatan ekstrakurikuler, e) alat pengeras suara seperti megafon salon, dan mikrofon. (3) Dampak pembentukan karakter melalui implementasi nilai-nilai keislaman terhadap siswa yaitu : a) meningkatnya nilai religius siswa dalam beribadah, lebih disiplin waktu, b) bertanggung jawab atas kewajiban seorang muslim (melaksanakan sholat, puasa, dll), c) jujur dan sopan dalam berbicara dan berperilaku, d) pantang menyerah dalam menghadapi ujian, e) peduli terhadap sesama misalnya membantu orang yang membutuhkan bantuan, f) peduli terhadap lingkungan misalnya menjaga kebersihan kelas dengan piket ataupun melepas sepatu sebelum masuk kelas. (4) Faktor pendukung dan penghambat implementasi nilai-nilai keislaman dalam membentuk karakter siswa terdiri dari faktor intern dan ekstern : a) faktor pendukung (intern) merupakan sifat bawaan dari dalam diri siswa seperti naluri untuk selalu mengikuti dan melaksanakan kegiatan keislaman. b) faktor pendukung (ekstern) yaitu sifat yang terpengaruh lingkungan luar diantaranya lingkungan keluarga, lingkungan madrasah yang kondusif, sarana dan prasarana, adanya kerja sama dari pihak madrasah dengan masyarakat sekitar. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu terdiri dari a) faktor penghambat (intern) yaitu minim kesadaran dalam diri siswa, b) faktor penghambat (ekstern) yaitu kelalaian guru dalam mengecek buku penghubung siswa.

Item Type: Skripsi
Subjects: Pendidikan Islam > Madrasah ibtidaiyah
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Guru MI
Depositing User: 12205183167 TATIK KARUNIAWATI
Date Deposited: 22 Aug 2022 03:00
Last Modified: 22 Aug 2022 03:00
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/28889

Actions (login required)

View Item View Item