PENERAPAN ADMINISTRASI PAJAK BUMI DAN BANGUNAN TERHADAP KETIDAKPATUHAN, KETERLAMBATAN, DAN PEMANIPULASIAN WAJIB PAJAK PADA KANTOR DESA BUNTARAN BAGIAN PELAYANAN PAJAK

MUHAMMAD KHOZINATUL ASROR, 12403173193 (2022) PENERAPAN ADMINISTRASI PAJAK BUMI DAN BANGUNAN TERHADAP KETIDAKPATUHAN, KETERLAMBATAN, DAN PEMANIPULASIAN WAJIB PAJAK PADA KANTOR DESA BUNTARAN BAGIAN PELAYANAN PAJAK. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (681kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (5MB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (10MB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (696kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Penerapan Sanksi Administrasi Pajak Bumi dan Bangunan Terhadap Ketidakpatuhan, Keterlambatan, dan Pemanipulasian Wajib Pajak Pada Kantor Desa Buntaran Bagian Pelayanan Pajak” ini ditulis oleh M. Khozinatul Asror, NIM. 12403173193, Jurusan Akuntansi Syari’ah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Tulungagung, Pembimbing Dyah Pravitasari, S.E., M.S.A. Pajak adalah suatu kewajiban yang telah dikeluarkan oleh pemerintah untuk masyarakat. Meskipun juga secara normatif Pemerintah telah mengeluarkan ketentuan hukum bagi wajib Pajak yang tidak memenuhi kewajibannya atau terlambat memenuhi kewajibannya, namun dalam kenyataannya Pemerintah belum secara optimal melakukan penegakan hukum kepada wajib Pajak yang tidak memenuhi kewajibannya berupa pengenaan sanksi kepada wajib Pajak tersebut. Salah satu faktor yang menjadikan kendala bagi Pemerintah dalam penerapan sanksi di bidang hukum Pajak adalah belum optimalnya sosialisasi kepada masyarakat sebagai wajib Pajak mengenai pentingnya membayar Pajak dan sanksi yang akan diterima apabila wajib Pajak melalaikan kewajibannya. Metode dan jenis penelitian yang digunakan adalah dengan metode pendekatan kualitatif. Metode kualitatif adalah penelitian yang mengumpulkan dan menganalisis data yang berupa kata-kata baik itu lisan maupun tulisan serta perbuatan-perbuatan manusia. Penelitian ini tidak berusaha menghitung data yang telah diperoleh dengan statistik. Kemudian menyajikannya dengan bentuk narasi sebagai keterangan dan menyimpulkan hasil dari penelitian yang terkait dengan penerapan sanksi administrasi pajak bumi dan bangunan terhadap ketidakpatuhan, keterlambatan, dan pemanipulasian wajib pajak pada kantor desa Buntaran bagian pelayanan pajak. Dari hasil penelitian, (1) Pembayaran pajak saat ini tidak hanya melalui offline, pemerintah sudah memudahkan wajib pajak untuk membayar pajak dapat dilaksanakan online melalui: Fasilitas perbankan, e-commerce, situs resmi BPKPD, (2) Sanksi administrasi pajak bagi yang terlambat, memanipulasi dan tidak patuh adalah dengan membayar denda sebesar 2% perbulan, sebagaimana yang tercantum dalam UU No 12 tahun 1994 tentang pajak bumi dan bangunan, (3) Hambatan yang dihadapi dalam penerapan sanksi yaitu kurangnya kesadaran individu untuk membayar pajak, faktor ekonomi dan tidakadanya pendapatan harian, serta kenaikan pajak menjadi alasan tertentu bagi Wajib Pajak yang melakukan pelanggaran yaitu terlambat, memanipulasi ataupun tidak mematuhi aturan. Kata kunci : Sanksi Administrasi, Pajak Bumi dan Bangunan

Item Type: Skripsi
Subjects: Ekonomi > Pajak
Divisions: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam > Akutansi Syariah
Depositing User: 12403173193 Muhammad Khozinatul Asror
Date Deposited: 11 Aug 2022 06:49
Last Modified: 11 Aug 2022 06:49
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/29298

Actions (login required)

View Item View Item