STRATEGI USAHA HOME INDUSTRI GIPSUM DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN KERAJINAN CELENGAN DI GALERI 13 DESA SUMBERDADAP KECAMATAN PUCANGLABAN KABUPATEN TULUNGAGUNG

RISKO PRASETYO, 12402183297 (2022) STRATEGI USAHA HOME INDUSTRI GIPSUM DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN KERAJINAN CELENGAN DI GALERI 13 DESA SUMBERDADAP KECAMATAN PUCANGLABAN KABUPATEN TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (442kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (426kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (737kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (679kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (499kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (991kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (548kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (330kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (437kB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Strategi Usaha Home Industri Gipsum dalam Meningkatkan Volume Penjualan Kerajinan Celengan di Galeri 13 Desa Sumberdadap Kecamatan Pucanglaban Kabupaten Tulungagung” ini ditulis oleh Risko Prasetyo, NIM.12402183297, pembimbing Syamsul Umam, S.H.I., M.H. Penelitian ini dilatar belakangi oleh masalah penurunan volume penjualan yang dialami oleh Galeri 13 karena proses pemasarannya yang masih minim strategi dengan hanya mengandalkan promosi dari mulut ke mulut “Gethok Tular” oleh sebab itu dibutuhkan adanya perbaikan strategi pemasarannya. Dalam hal ini Galeri 13 memakai strategi bauran pemasaran 7P dalam rangka meningkatkan volume penjualannya. Tujuan dari peneltian ini yaitu (1) Menganalisa dan mendeskripsikan bagaimana penerapan strategi bauran pemasaran atau marketing mix dalam rangka meningkatkan volume penjualan kerajinan celengan di Galeri 13 Desa Sumberdadap Kecamatan Pucanglaban Kabupaten Tulungagung,(2) Menganalisa dan mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat strategi bauran pemasaran atau marketing mix untuk meningkatkan volume penjualan kerajinan celengan di Galeri 13 Desa Sumberdadap Kecamatan Pucanglaban Kabupaten Tulungagung. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deksriptif. Sumber data yang diperoleh adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Penerapan Strategi Bauran Pemasaran di Galeri 13 sebagai berikut a) produk , celengan mempunyai bermacam karakter dan variasi ukuran. 2) Harga , di jual dengan harga harga yang terjangkau, 3) promosi, berupa periklanan, penjualan pribadi, promosi penjualan, metode strategi informasi dari mulut ke mulut atau “gethok tular”. 4) Tempat, saluran distribusi intensif, memiliki banyak penyalur dan membuka stand atau bazar. 5) Strategi orang, memberikan pelatihan, 6) Proses, bisa pesan produk custom, 7) tampilan fisik, memiliki desain karakter buatan sendiri. (2) Faktor pendukung, 1) produk tersedia berbagai karakter ataupun ukuran, 2) harga, harga jual produk terjangkau, 3) promosi, menggunakan media sosial, 4) tempat, lokasi strategis, 5) Orang, SDM yang mudah untuk beradaptasi dengan lingkungannya serta memiliki jiwa tanggungjawab yang tinggi, 6) proses, pelayanan berupa pengiriman mandiri tanpa melalui perantara, 7) tampilan fisik, memiliki desain yang menarik dan lucu. (3)Faktor penghambat strategi bauran pemasaran, 1) produk, alat masih manual, 2) harga, adanya diskriminasi harga, 3) promosi, media sosial belum terkelola secara profesional, 4) tempat, lokasi produksi tidak dalam satu area, 5) Orang, mayoritas karyawannya mempunyai dua pekerjaan, 6) proses, barang sering rusak di jalan ketika memakai jasa pengiriman, 7) tampilan fisik, belum memiliki toko tetap. Kata Kunci : Strategi, Bauran Pemasaran, Volume Penjualan

Actions (login required)

View Item