ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN RENTABILITAS BANK UMUM SYARIAH INDONESIA (PERIODE 2011-2015)

ULLUL HIDAYATI ROFI’AH, 1752144029 (2022) ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN RENTABILITAS BANK UMUM SYARIAH INDONESIA (PERIODE 2011-2015). [ Thesis ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (8MB)
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (139kB) | Preview
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (80kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (185kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (287kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (159kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (424kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (168kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (92kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (86kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian yang berjudul, “Analisis Rasio Likuiditas, Solvabilitas Dan Rentabilitas Bank Umum Syariah Indonesia (Periode 2011 - 2015)” ini mengkaji lebih dalam terkait dengan kinerja keuangan Bank Umum Syariah di Indonesia secara keseluruhan. Rasio-rasio keuangan ini menjadi tolok ukur untuk mengetahui kondisi perbankan. Meskipun sejauh ini dari tahun ketahun perbankan syariah secara umum mengalami perkembangan yang sangat pesat baik dari segi asset maupun profitabilitas yang dimiliki, namun tidak diketahui secara pasti apakah semua Bank Umum Syariah yang berjumlah sebelas ini mengalami perkembangan atau hanya beberapa saja yang mendominasi. Untuk itu maka perlu kiranya melakukan penelitian terkait dengan perbandingan kinerja keuangan antar Bank Umum Syariah, agar bisa diketahui dengan jelas kondisi masing-masing bank dan menjadi bahan evaluasi bersama untuk meningkatkan kinerja yang lebih baik lagi. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini diantaranya adalah (1) Bagaimana tingkat Rasio Likuiditas, Solvabilitas, dan Rentabilitas Bank Umum Syariah Indonesia (Periode 2011-2015)?, (2) Apakah ada perbedaan Rasio Likuiditas, Solvabilitas, dan Rentabilitas pada Bank Umum Syariah Indonesia (Periode 2011-2015) ?. Dan tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan menguji perbedaan rasio likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dan menggunakan jenis penelitian deskriptif – komparatif. Peneliti berupaya untuk memberikan gambaran atau memecahkan masalah secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta dan sifat populasi. Selain itu peneliti juga melakukan perbandingan rasio-rasio keuangan antar Bank Umum Syariah. Pada penelitian ini data yang digunakan adalah data skunder yang diambil secara langsung dari situs resmi laporan keuangan BI dilima periode terakhir dengan teknik pengumpulan data times series. Adapun teknik analisis data, peneliti menggunakan alat analisis inter – bank performance analysis dengan alat uji one way ANOVA yang sebelumnya dilakukan terlebih dahulu uji normalitas dan homogenitas. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa: Pertama, rasio likuiditas yang berada pada posisi BAIK (Peringkat Komposit 2) adalah PT Bank Victoria Syariah dan PT Bank BCA Syariah. CUKUP BAIK (Peringkat Komposit 3), diantaranya adalah PT Bank Muamalat Indonesia, PT Bank Syariah Mandiri, PT Bank Mega Syariah, PT Bank BRI Syariah, PT Bank Syariah Bukopin, PT Bank BJB Syariah dan PT Bank BNI Syariah. KURANG BAIK (Peringkat Komposit 4) adalah PT Bank Panin Syariah. TIDAK BAIK (Peringkat Komposit 5) adalah PT Bank Maybank Syariah. Rasio solvabilitas, semua Bank Umum Syariah yang berjumlah sebelas berada pada posisi SANGAT BAIK (Peringkat Komposit 1). Rasio rentabilitas, untuk indikator ROA yang berada di posisi SANGAT BAIK (Peringkat Komposit 1) adalah PT Bank Muamalat Indonesia, PT Bank Syariah Mandiri, PT Bank Mega Syariah, PT Bank BRI Syariah, PT Bank Victoria Syariah. BAIK (Peringkat Komposit 2) adalah PT Bank Panin Syariah dan PTBank BNI Syariah. CUKUP BAIK (Peringkat Komposit 3) adalah PT Bank Syariah Bukopin, PT Bank BCA Syariah dan PT Ban BJB Syariah. TIDAK BAIK (Peringkat Komposit 5) adalah PT Bank Maybank Syariah. Sedangkan untuk indikator ROE, yang berada pada posisi SANGAT BAIK (Peringkat Komposit 1) diantaranya adalah PT Bank Muamalat Indonesia, PT Bank Syariah Mandiri, dan PT Bank Mega Syariah. BAIK (Peringkat Komposit 2) yaitu PT Bank Victoria Syariah. CUKUP BAIK (Peringkat Komposit 3) adalah PT Bank BRI Syariah, PT Bank Syariah Bukopin, PT Bank Panin Syariah, dan PT Bank BNI Syariah. KURANG BAIK (Peringkat Komposit 4) PT Bank BCA Syariah dan PT Bank BJB Syariah. TIDAK BAIK (Peringkat Komposit 5) adalah PT Bank Maybank Syariah. Kedua, Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa rasio likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia dilaporan keuangan lima tahun terakhir terdapat perbedaan yang signifikan.

Item Type: Thesis (UNSPECIFIED)
Subjects: Hukum > Hukum Ekonomi Islam
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: 1752144029 ULLUL HIDAYATI ROFI’AH
Date Deposited: 21 Sep 2022 03:25
Last Modified: 21 Sep 2022 03:25
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/30727

Actions (login required)

View Item View Item