ETIKA STAND UP COMEDY DALAM PROSES PENYAMPAIAN DAKWAH

NURUL KIFAYAH, 12311183015 (2022) ETIKA STAND UP COMEDY DALAM PROSES PENYAMPAIAN DAKWAH. [ Skripsi ]

[img] Text
ETIKA STAND UP COMEDY DALAM PROSES PENYAMPAIAN DAKWAH.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Dunia dakwah Islam telah banyak mengalami banyak perubahan seiring dengan perubahan pada peradaban manusia, mulai dari metode hingga media dakwah pun kini telah muncul beranekaragam yang sebelumnya tidak ada pada masa nabi Muhammad Saw. Kecanggihan teknologi yang telah ada di tengah tengah kehidupan masyarakat memberikan banyak kemudahan kepada masyarakat untuk mendapatkan ataupun membagikan informasi dengan jangkauan yang lebih luas, hal ini tidak disia-siakan oleh pelaku dakwah Islam yang dibuktikan dengan banyaknya umat Islam yang memanfaatkan media sosial sebagai media untuk menyampaikan pesan-pesan yang sesuai dengan syariat Islam. Dakwah yang merupakan bentuk dari kegiatan komunikasi ini melibatkan dua belah pihak yaitu satu pihak sebagai da’i dan satu pihak menjadi mad’u. dengan demikian tentunya bukanlah hal yang mudah bagi para da’i dalam menyampaikan pesan dakwah mengingat setiap manusia memiliki karakteristiknya yang berbeda beda oleh karena itu perlu adanya inovasi-inovasi baru dalam berdakwah salah satunya yang dapat dilakukan agar mad’u tidak mudah bosan dengan materi dakwah yang disampaikan adalah dengan memanfaatkan stand up comedy atau lawakan menjadi selingan selama proses penyampaian pesan dakwah, sifatnya yang lucu akan memberikan udara segar bagi para mad’u ditengah-tengah menyampaikan pesan dakwah. Sebab itu, metode stand up comedy kini dirasa mampu menjadikan proses penyampaian dakwah mudah diterima dan dipahami oleh mad’u. stand up comedy merupakan salah satu produk dari ruang publik virtual yang memanfaatkan media sosial sebagai media untuk menyampaikan lawakanya atau materi stand up comedy, tidak hanya melalui media sosial, sebelumnya stand up comedy merupakan salah satu program acara yang ditayangkan ditelevisi yang merupakan media elektronik kemudian bergerak pada media sosial dengan begitu masyarakat lebih memiliki banyak waktu untuk melihat kembali tayangan stand up comedy dan hal tersebut menjadi salah satu nilai tambah dari adanya media sosial. pada tulisan artikel ilmiah ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif yang didukung dengan metode kepustakaan atau library research untuk mendapatkan data yang lebih relevan dengan apa yang terjadi dilapangan. Kata Kunci : Dakwah, Stand Up Comedy, Media

Item Type: Skripsi
Subjects: Manajemen Dakwah
Manajemen > Pendidikan Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Manajemen Dakwah
Depositing User: Ms. 12311183015 NURUL KIFAYAH
Date Deposited: 07 Nov 2022 03:03
Last Modified: 07 Nov 2022 03:03
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/31397

Actions (login required)

View Item View Item