MANAJEMEN KEUANGAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH UNTUK MENINGKATKAN AKUNTABILITAS PADA USAHA GULA TEBU MERAH DI DUSUN SETONO PUNDUNG, DESA NGADI, KECAMATAN MOJO, KABUPATEN KEDIRI

MARIA ULFA, 12406183007 (2022) MANAJEMEN KEUANGAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH UNTUK MENINGKATKAN AKUNTABILITAS PADA USAHA GULA TEBU MERAH DI DUSUN SETONO PUNDUNG, DESA NGADI, KECAMATAN MOJO, KABUPATEN KEDIRI. [ Skripsi ]

[img] Text
MANAJEMEN KEUANGAN USAHA MIKRO KECIL DAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Abstrak :Penelitian ini bertujuan 1) mendeskripsikan manajemen keuangan usaha mikro kecil pada usaha gula tebu merah di Dusun Setono Pundung, Desa Ngadi, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri. 2) Mendeskripsikan dampak dari probabilitas keuangan usaha mikro kecil dan menengah di Dusun Setono Pundung jika tidak menerapkan prinsip-prinsip manajemen. 3) Mendeskripsikan manajemen keuangan dalam meningkatkan peran akuntabilitas untuk usaha mikro kecil dan menengah pengolahan gula tebu merah di Dusun Setono Pundung, Desa Ngadi, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Data yang digunakan adalah data primer. Metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara dan observasi. Analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data mengunakan triangulasi, perpanjangan kehadiran, ketekunan pengamatan dan menggunakan bahan referensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen keuangan pada usaha mikro kecil dan menengah terhadap usaha tebu merah di Desa Ngadi belum memenuhi standar manajemen keuangan dan akuntansi pada umumnya. Proses manajemen UMKM yang digunakan meliputi: perencanaan di dalam UMKM pengolahan gula tebu merah merupakan proses pembelian bahan baku dan proses pembuatan gula sehingga dari proses tersebut diperoleh keuntungan. Dampak dari probabilitas UMKM di Dusun Setono Pundung jika tidak menerapkan prinsip-prinsip meliputi: sistem jam kerja melebihi batas waktu, pemberian gaji tidak tepat waktu, tidak ada pelaporan keuangan. Manajemen keuangan dalam meningkatkan peran akuntabilitas dapat disimpulkan bahwa UMKM pengolahan gula tebu merah ini sudah dikatakan akuntabel karena dalam usaha tersebut sudah memenuhi 4 indikator yaitu adanya kesesuaian antara pelaksana dengan standar prosedur pelaksanaan, adanya sanksi yang ditetapkan atas kesalahan, kendala dalam pelaksanaan kegiatan, sistem pemantauan kinerja. Kata Kunci: Akuntabilitas; Manajemen Keuangan; Probabilitas.

Item Type: Skripsi
Subjects: Ekonomi > Manajemen Syariah
Ekonomi > Ekonomi Syariah
Ekonomi > UMKM
Divisions: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam > Manajemen Keuangan Syariah
Depositing User: S1 12406183007 MARIA ULFA
Date Deposited: 28 Nov 2022 02:12
Last Modified: 28 Nov 2022 02:12
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/31547

Actions (login required)

View Item View Item