ROISATUL MUTTAQIN, 2817123145 (2016) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA PESERTA DIDIK KELAS III MI MUHAMMADIYAH PLUS SUWARU BANDUNG TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]
|
Text
COVER LUAR.pdf Download (25kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (56kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (99kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (82kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (444kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (13kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (11kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Skripsi dengan judul “ Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Peserta Didik Kelas III MI Muhammadiyah Plus Suwaru Bandung Tulungagung” Ini ditulis oleh Roisatul Muttaqin, NIM : 2817123145, skripsi jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, yang dibimbing oleh Ibu Musrikah, M.Pd. Kata Kunci : Model Numbered Heads Together (NHT), Hasil Belajar. Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh sebuah fenomena bahwa dalam kegiatan belajar mengajar di Madrasah Ibtidaiyah (MI) selama ini lebih menekankan kepada metode pembelajaran yang konvensional yakni, metode pembelajaran tradisional atau disebut juga dengan metode ceramah, karena sejak dulu metode ini telah dipergunakan sebagai alat komunikasi lisan antara guru dengan anak didik dalam proses belajar dan pembelajaran. Dalam pembelajaran biasanya metode konvensional ditandai dengan ceramah yang diiringi dengan penjelasan, serta pembagian tugas dan latihan, di mana saat proses pembelajaran berlangsung gurulah yang cenderung lebih aktif dan pesera didik hanya pasif, sehingga pesera didik merasa cepat bosan. Akibatnya, Hasil belajar pesera didik kurang baik. Berangkat dari permasalahan inilah peneliti melakukan penelitian dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe numbered heads together untuk meningkatkan hasil belajar Matematika materi Pembagian pada kelas III di MIM Plus Suwaru, Bandung, Tulungagung. Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Bagaimana penerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) mata pelajaran matematika pada materi pembagian pada peserta didik kelas III MI Muhammadiyah Plus Suwaru Bandung Tulungagung tahun ajaran 2015/2016? (2) Apakah dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) dapat meningkatkan hasil belajar mata pelajaran Matematika materi Pembagian pada peserta didik kelas III MI Muhammadiyah Plus Suwaru Bandung Tulungagung tahun ajaran 2015/2016? Tujuan dalam penelitian ini adalah (1) Untuk menjelaskan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) pada mata pelajaran Matematika dengan materi Pembagian pada peserta didik kelas III MI Muhammadiyah Plus Suwaru Bandung Tulungagung tahun ajaran 2015/2016. (2) Untuk meningkatkan pencapaian hasil belajar peserta didik dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) pada mata pelajaran Matematika dengan materi Pembagian pada peserta didik kelas III MI Muhammadiyah Plus Suwaru Bandung Tulungagung tahun ajaran 2015/2016. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus. Yang menjadi subyek penelitian adalah peserta didik kelas III MIM Plus Suwaru Bandung Tulungagung dengan jumlah 24 pesera didik. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data antara lain tes, observasi, wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan mencakup reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini yaitu apabila penguasaan materi pesera didik mencapai lebih dari 75% dari tujuan yang seharusnya dicapai. Hasil dari rumusan masalah diatas adalah adapun langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan tipe pembelajaran Numbered Heads Together sebagai berikut : (1) Siswa dibagi dalam kelompok dan setiap siswa dalam kelompok mendapatkan nomornya masing-masing. (2) Guru memberikan tugas dan masing-masing kelompok mengerjakannya. (3) Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap anggota kelompok dapat mengerjakan/mengetahui jawabannya. (4) Guru memanggil salah satu nomor siswa dan nomor yang dipanggil melaporkan hasil kerjasama mereka. (5) Teman yang lain memberi tanggapan, kemudian guru memanggil nomor yang lainnya lagi. (6) Siswa diajak untuk membuat kesimpulan dari materi yang baru saja dipelajari. Dari hasil analisis data dapat disimpulkan, bahwa hasil belajar peserta didik telah meningkat. Peningkatan hasil belajar dapat dibuktikan dengan nilai pesera didik yang semakin membaik. Nilai rata-rata pesera didik pada tes formatif siklus I yaitu 75,4 dengan persentase ketuntasan belajar 75%. Kemudian nilai rata-rata pesera didik pada siklus II meningkat menjadi 88,3 dengan persentase ketuntasan belajar 95,6%. Data tersebut membuktikan, bahwa hasil belajar pesera didik bisa meningkat dengan penerapan model pembelajaran numbered heads together.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan Dasar Pendidikan > Pendidikan Islàm |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Guru MI |
Depositing User: | 2817123145 ROISATUL MUTTAQIN |
Date Deposited: | 12 Aug 2016 07:16 |
Last Modified: | 12 Aug 2016 07:16 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/3579 |
Actions (login required)
View Item |