INTERVENSI MERTUA PADA RUMAH TANGGA MENANTU PERSPEKTIF TEORI KONFLIK (Studi Kasus di Kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk)

ANISA UL FAUZIAH, 12102193051 (2023) INTERVENSI MERTUA PADA RUMAH TANGGA MENANTU PERSPEKTIF TEORI KONFLIK (Studi Kasus di Kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk). [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (662kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (336kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (16kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (343kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (714kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (441kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (495kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (44kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (209kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (427kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi adanya intervensi mertua dalam urusan rumah tangga menantu di Kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk. Tujuan seseorang membangun rumah tangga adalah untuk membentuk keluarga yang saki>nah, mawaddah warrahmah, namun faktanya intervensi mertua dalam urusan rumah tangga menantu menjadi salah satu pemicu perpecahan dalam rumah tangga menantu di Kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk. Fokus penelitian ini adalah : 1) Bagaimana bentuk intervensi mertua pada rumah tangga menantu di Kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk. 2) Bagaimana bentuk intervensi mertua pada rumah tangga menantu perspektif teori konflik di Kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian filosofis positivistik. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber data. Penelitian ini menghasilkan: Pertama, intervensi mertua dalam urusan domestik dimana mertua mengomentari secara negatif dalam hal mengurus pekerjaan rumah, mengendalikan keuangan rumah tangga menantu, ikut mengatur cara mengasuh cucu, membatasi kebebasan menantu. Selanjutnya intervensi dalam urusan publik, mertua menyuruh menantu agar bisa bekerja untuk membantu perekonomian rumah tangga. Kedua, intervensi mertua pada rumah tangga menantu perspektif teori konflik menciptakan sebuah perubahan sosial dan konflik kepentingan. Perubahan sosial yang terjadi adalah 1) Keluarga mertua mengucilkan menantu, 2) Hubungan keluarga mertua dengan menantu menjadi renggang, 3) Persepsi masyarakat mengenai keluarga mertua menjadi negatif. Konflik kepentingan dari mertua yaitu : ingin menguasai kehidupan rumah tangga menantu, serta konflik kepentingan dari menantu yaitu : ingin hidup mandiri dengan suami tanpa ada intervensi dari mertua.

Actions (login required)

View Item