PERAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH TERHADAP PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DALAM PEMBIAYAAN MURABAHAH (STUDI KASUS BMT ISTIQOMAH TULUNGAGUNG)

INTAN NUR NATIKA, 3223113044 (2016) PERAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH TERHADAP PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DALAM PEMBIAYAAN MURABAHAH (STUDI KASUS BMT ISTIQOMAH TULUNGAGUNG). [ Skripsi ]

[img] Text
COVER SKRIPSI.pdf

Download (40kB)
[img] Text
BAB I new.pdf

Download (382kB)
[img]
Preview
Text
BAB II new.pdf

Download (477kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III new.pdf

Download (265kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV new.pdf

Download (684kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V new.pdf

Download (153kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (180kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Peran Lembaga Keuangan Syariah terhadap Pembedayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam Pembiayaan Murabahah (Studi Kasus BMT Istiqomah Tulungagung)” ini ditulis oleh Intan Nur Natika dibimbing oleh H. Dede Nurrohman, M.Ag. Kata Kunci: Peran Lembaga Keuangan Syariah, Pemberdayaan UMKM,Pembiayaan Murabahah. Penelitian ini dilator belakangi BMT merupakan sebuah lembaga yang tidak saja berorientasi bisnis tetapi juga sosial, dan juga lembaga yang tidak melakukan pemusatan kekayaan pada sebagian kecil orang tetapi lembaga yang kekayaannya terdistribusi secara merata dan adil sehingga dapat membantu masyarakat tentunya dalam contoh pemberdayaan masyarakat yaitu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang mana merupakan sektor usaha yang memiliki peran penting dalam pembangunan ekonomi Negara dimana dengan memberdayakannya secara efektif dapat menanggulangi masalah pokok dewasa ini yaitu: kemiskinan, pengangguran, dan penciptaan lapangan kerja. UMKM memang pantas untuk diandalkan antara lain karena ketangguhan dan kelenturannya dalam merespon perubahan pasar apalagi untuk menghadapi pasar bebas 2015. Maka dari itu pemberdayaan masyarakat sangat penting baik berupa pembinaan, motivasi, pengawasan dll. Selain itu dari faktor permasalahan dan solusi permasalahan dalam progam pemberdayakan dibutuhkan. Berangkat dari latar belakang tersebut, penelitian ini dilaksanakan dengan fokus (1) Bagaimana bentuk dan peran lembaga keuangan syariah terhadap pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam pembiayaan murabahah di BMT Istiqomah Tulungagung? (2) Bagaimana faktor penghambat proses progam pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam pembiayaan murabahah di BMT Istiqomah Tulungagung? (3) Bagaimana solusi permasalahan yang menghambat proses pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam pembiayaan murabahah di BMT Istiqomah Tulungagung? Adapun tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan tentang bentuk dan peran lembaga keuangan syariah terhadap pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam pembiayaan murabahah (2) Untuk mendeskripsikan tentang faktor yang menghambat proses progam peran lembaga keuangan syariah terhadap pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam pembiayaan murabahah di BMT Istiqomah Tulungagung.(3) Untuk mendeskripsikan tentang solusi permasalahan yang menghambat proses lembaga keuangan syariah terhadap pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam pembiayaan murabahah di BMT Istiqomah Tulungagung yang telah ada dan persaingan harga. Penelitian ini adalah deskriftif kualitatif jenis penelitian studi kasus. Hasil penelitian adalah (1) Bentuk dan peran Lembaga Keuangan Syariah: menjauhkan masyarakat dari praktik ekonomi non-syariah, memberikan kucuran dana terhadap masyarakat yang membutuhkan, melakukan pembinaan dan pendanaan usaha kecil BMT harus bersikap aktif dalam menjalankan fungsi sebagai lembaga keuangan mikro, misalnya dengan jalan pendampingan, pembinaan, penyuluhan, dan pengawasan terhadap usaha-usaha nasabah atau masyarakat umum, menjaga keadilan ekonomi masyarakat dengan distribusi yang merata dan melepaskan ketergantungan terhadap rentenir. (2) Faktor yang menghambat proses progam pemberdayaan UMKM dalam pembiayaan murabahah adalah dengan keterbatasan SDM dari anggota BMT serta belum adanya respon khusus dari nasabah. (3) Solusi permasalahan yang menghambat proses pemberdayaan UMKM dalam pembiayaan murabahah adalah penambahan wawasan atau SDM bagi anggota BMT Istiqomah dengan mengikuti seminar-seminar, penambahan literatur tentang ke BMT- an mengadakan sosialisasi secara intens terhadap nasabah dengan mengawasi usaha yang mereka lakukan serta memberi pengarahan hingga menuju usaha yang sesuai dengan harapan.

Item Type: Skripsi
Subjects: Ekonomi > Perbankan Syariah
Divisions: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam > Perbankan Syariah
Depositing User: 3223113044 INTAN NUR NATIKA
Date Deposited: 31 Oct 2016 03:33
Last Modified: 31 Oct 2016 03:33
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/3824

Actions (login required)

View Item View Item