TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK PERNIKAHAN MUSLIM DAN PENGANUT BAHA’I (Studi Kasus Di Desa Jabalsari Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung)

ULFA KUSNUL KOTIMAH, 17102163076 (2023) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK PERNIKAHAN MUSLIM DAN PENGANUT BAHA’I (Studi Kasus Di Desa Jabalsari Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung). [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (4MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Ulfa Kusnul Kotimah, 17102163076. Tinjauan Hukum Islam terhadap Praktik Pernikahan Muslim dan Penganut Baha’i (Studi Kasus di Desa Jabalsari Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung). Jurusan Hukum Keluarga Islam.Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum UIN Tulungagung. Dosen Pembimbing: Dr. Kutbuddin Aibak, S.Ag. M.H.I., Kata Kunci: Pernikahan Islam, Baha’i Penelitian skripsi ini dilatarbelakangi dengan fakta bahwa pernikahan pada setiap agama mempunyai arti yang berbeda-beda. Namun dari pengertian yang berbeda tidak menuntut kemungkinan jika antara laki-laki dan perempuan yang mempunyai agama Islam dan Baha’i akan melangsungkan pernikahan yang mempunyai keyakinan berbeda ini. Apalagi di Kabupaten Tulungagung ini dimana di salah satu desanya juga terdapat penganut yang lumayan banyak dan juga ada perkembangan agama Baha’i di desa lain seperti Desa Jabalsari karena bisa dibilang bahwa Kabupaten Tulungagung sangatlah luas, maka tidak meutup kemungkinan adanya pernikahan campuran ini yaitu dengan agama Islam. Fokus penelitian ini adalah: 1) Bagaimana praktik pernikahan dalam agama Islam dan Baha’i di Desa Jabalsari Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung? 2) Bagaimana hukum pernikahan agama Islam dan Baha’i di Desa Jabalsari Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung? Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dan merupakan penelitian lapangan dengan sifat deskriptif. Metode penelitiannya yaitu metode wawancara, observasi dan dokumentasi.Teknik analisis data yang digunakan yaitu kondensasi data (data Condesation), penyajian data (datadisplay), dan verifikasi data (conclusion drawing/verification). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Praktik pernikahan beda agama Islam dan Baha’i di Desa Jabalsari Calon mempelai agama Baha’i menemui MRS, Pemeriksaan status perkawinan kedua mempelai, Pengumpulan berkas-berkas, Dipilihnya saksi, Dilangsungkan pernikahan dengan ikrar janji, Pemberian maskawin, Pelaporan MRS(Majelis Rohis Setempat) kepada MRN (Majelis Rohis Nasinal), Pendaftaran pernikahan ke dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Pada studi kasus ini sudah dapat dinyatakan sah dimata hukum negara karena telah tercatat secara sah didinas kependudukan dan pencatatan sipil. 2) Tinjauan hukum Islam tentang pernikahan beda agama Islam dan Baha’i yang terjadi di Desa Jabalsari, menurut tokoh agama Islam pernikahan ini tidak sah atau haram dikarenakan tidak sesuai dengan aturan fiqih dalam hukum Islam, karena tidak dibolehkan perempuan muslim menikah dengan laki-laki yang bukan muslim.

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama > Aliran Kepercayaan
Hukum > Hukum Keluarga Islam
Divisions: Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: S1 17102163076 ULFA KUSNUL KOTIMAH
Date Deposited: 08 Aug 2023 06:51
Last Modified: 08 Aug 2023 06:51
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/38265

Actions (login required)

View Item View Item