PERANAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK KEPRIBADIAN SISWA DI MADRASAH ALIYAH NEGERI TRENGGALEK

DANA PRAMUJI JATMIKO, 2811123067 (2016) PERANAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK KEPRIBADIAN SISWA DI MADRASAH ALIYAH NEGERI TRENGGALEK. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (82kB)
[img]
Preview
Text
BAB II DANA.pdf

Download (473kB) | Preview
[img] Text
BAB I DANA.pdf

Download (201kB)
[img] Text
BAB III DANA.pdf

Download (157kB)
[img]
Preview
Text
BAB IV DANA.pdf

Download (291kB) | Preview
[img] Text
BAB V DANA.pdf

Download (229kB)
[img] Text
BAB VI DANA.pdf

Download (92kB)
[img] Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf

Download (101kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Peranan Guru Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Kepribadian Siswa di Madrasah Aliyah Negeri Trenggalek” ini ditulis oleh Dana Pramuji Jatmiko, NIM.2811123067, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Institut Agama Islam Negeri Tulungagung 2016, Dosen Pembimbing H. Muh. Nurul Huda, MA. Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya fenomena bahwa pada era moderenisasi ini, ilmu dan teknologi semakin berkembang sejalan dengan perkembangan kehidupan manusia. Pola kehidupan pun semakin bergeser pada pola kehidupan yang universal. Kehidupan remaja kita saat ini sering dihadapkan dengan berbagai masalah yang amat kompleks, yang tentunya sangat perlu mendapat perhatian dari kita semua. Salah satu permasalahan tersebut diantaranya adalah semakin menurunnya tatakrama kehidupan sosial dan etika moral remaja dalam praktik kehidupan, baik dirumah, sekolah, maupun di lingkungan sekitarnya, yang mengakibatkan timbulnya sejumlah efek negatif di masyarakat yang akhir-akhir ini semakin merisaukan. Efek tersebut diantaranya, semakin maraknya penyimpangan di berbagai norma kehidupan, baik agama maupun sosial yang terwujud dalam bentuk-bentuk perilaku antisosial seperti tawuran, pencurian, penganiayaan, penyalahgunaan narkoba serta perbuatan amoral lainnya. Akibat yang ditimbulkan cukup serius dan tidak dapat lagi dianggap sebagai suatu persoalan sederhana, karena tindakan-tindakan tersebut sudah menjurus kepada tindakan kriminal. Kondisi ini sangat memprihatinkan masyarakat, khususnya para orang tua dan para guru, sebab pelaku dan korbannya adalah kaum remaja, terutama para pelajar. Dalam hal ini peranan guru Pendidikan Agama Islam sangat diperlukan dalam membentuk kepribadian siswa yang sesuai dengan niliai-nilai moral dan nilai-nilai keagamaan. Karena remaja yang memiliki kepribadian akhlakul karimah akan menjadi aset generasi penerus yang berguna baik bagi dirinya, keluarga, masyarakat, bangsa dan agamanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Peranan guru Pendidikan Agama Islam dalam internalisasi nilai-nilai moral di Madrasah Aliyah Negeri Trenggalek, (2) Peranan guru Pendidikan Agama Islam dalam internalisasi nilai-nilai keagamaan di Madrasah Aliyah Negeri Trenggalek, dan (3) Hal-hal yang mendukung dan menghambat peranan guru Pendidikan Agama Islam dalam membentuk kepribadian siswa di Madrasah Aliyah Negeri Trenggalek. Dalam penelitian ini penulis menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Metode yang digunakan dalam teknik pengumpulan data adalah observasi, interview, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah reduksi data, display data atau penyajian data, dan menarik kesimpulan atau verifikasi. Sedangkan untuk mengecek keabsahan data dilakukan dengan perpanjangan keikutsertaan, ketekunan atau keajegan pengamatan, dan triangulasi. Dengan metode ini diharapkan memperoleh data-data yang kongkrit dan sesuai dengan kebutuhan dalam penelitian yang dilaksanakan di Madrasah Aliyah Negeri Trenggalek. Dari hasil penelitian penulis menemukan bahwa peranan guru Pendidikan Agama Islam dalam internalisasi nilai-nilai moral di Madrasah Aliyah Negeri Trenggalek ialah di laksanakan dengan pemberian adat pembiasaan kepada siswanya, diantaranya seperti membiasakan mengucapkan salam, membaca al-Qur’an, selalu mengucapkan kata-kata yang baik, kemudian sholat berjamaah dan lain sebagainya, selain pemberian adat kebiasaan karena guru juga merupakan senter atau panutan bagi siswanya, maka gurupun turut memberi contoh dan teladan dalam internalisasi nilai-nilai moral tersebut. Sedangkan peranan guru Pendidikan Agama Islam dalam internalisasi nilai-nilai keagamaan di Madrasah Aliyah Negeri Trenggalek ialah dengan melakukan pembiasaan kepada siswa dengan berbagai kegiatan positif sebelum pelajaran dimulai membaca surat-surat pendek, menghafal asmaul husna, kemudian do’a-do’a itu selalu diingatkan baik diwaktu pembelajaran maupu diluar pembelajaran. Gurupun selalu memberikan contoh atau teladan dan mengingatkan siswa untuk melakukan hal positif tersebut. Selain itu guru memberi pendidikan dengan nasihat dan guru juga memberikan hukuman kepada siswa yang tidak mematuhi peraturan sekolah dan melanggar norma agama. Hukuman dilaksanakan agar siswa yang melanggar menarik kembali atau menghentikan tingkah laku yang tidak diharapkan. Terdapat hal-hal yang mendukung dan menghambat peranan guru PAI dalam membentuk kepribadian siswa di MAN Trenggalek. Hal-hal yang mendukung adalah mayoritas siswanya beragama Islam, adanya dukungan dari semua pihak, media pembelajaran yang tepat dan antusias siswa. Adapun hal-hal yang menghambat adalah adanya perkembangan IT, pengaruh dari lingkungan (pergaulan), kurangnya ketertarikan siswa dan input peserta didik yang berbeda.

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama
Pendidikan > Pendidikan Tinggi
Pendidikan > Pendidikan Islàm
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: 2811123067 DANA PRAMUJI JATMIKO
Date Deposited: 20 Sep 2016 03:50
Last Modified: 20 Sep 2016 03:50
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/3852

Actions (login required)

View Item View Item