CHOIRUL ANAM, 128507203004 (2023) IMPLEMENTASI PENGAJIAN KITAB “TAISIRUL KHALLAQ” DALAM MEMBENTUK AKHLAKUL KARIMAH PADA MAJELIS TAKLIM ”SABILU TAUBAH” DESA KARANGGAYAM SRENGAT. [ Thesis ]
|
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (642kB) | Preview |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (291kB) |
||
Text
BAB I.pdf Download (536kB) |
||
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (589kB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (568kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (456kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (538kB) |
||
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (306kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (414kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Tesis dengan judul “Implementasi Pengajian Kitab “Taisirul Khallaq dalam Membentuk Akhlakul Karimah Pada Majelis Taklim Sabilu Taubah Desa Karanggayam Srengat ditulis oleh Choirul Anam (128507203004). Pembimbing Dr. H. Teguh, M.Ag dan Dr. H. Zaini Fasya M. Pd. I Keyword: Taisirul Khallaq, Akhlak, Pembiasaan, Gus Iqdam Melihat fenomena saat ini, nilai-nilai akhlak dan moral yang tumbuh dan berkembang sangat jauh dari tuntunan agama Islam dan bahkan memasuki masakritis. Penurunan nilai-nilai akhlak dan moral tidak lepas dari peran pendidikan yang diantara tugasnya adalah mempersipakan generasi bangsa yang berkualitas iman dan takwa serta berakhlakul karimah. Sebagai upaya menyampaikan pendidikan akhlak di kalangan anak muda, pondok pesantren Mamba‟ul Hikam II mendirikan sebuah majelis dengan nama Sabilu Taubah yang dipimpin oleh Gus Iqdam. Dengan metode belajar yang menyenangkan dan inklusif majelis ini mampu menyedot perhatian masyarakat terutama di Blitar dan sekitarnya. Penelitian ini menggunakan dua pertanyaan yakni 1. Bagaimana Internalisasi Pengajian Kitab Taisirul Khallaq dalam membentuk akhlakul karimah pada majelis taklim Sabilu Taubah Desa Karanggayam? 2. Bagaimana Implikasi dari Internalisasi Pengajian Kitab Taisirul Khallaq Dalam Membentuk Akhlakul Karimah Pada Majelis Taklim Sabilu Taubah Desa Karanggayam? Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, penelitian ini mencoba untuk melihat pendidikan akhlak di majelis Sabilu Taubah dengan pandangan yang utuh/holistik, kompleks, dinamis, dan penuh makna. Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan tehnik observasi, wawancara partisipan secara mendalam dan dokumentasi. Analisis data menggunakan kacamata Miles dan Huberman, yaitu dengan alur reduksi, display dan verifikasi. Dari penelitian ini diperoleh kesimpulan penelitian sebagai berikut: 1. Shalawat sebagai pembuka majelis sebenarnya sudah menjadi bagian dari proses pembelajaran akhlak. Persaudaraan dalam majelis Sabilu Taubah sangat dijujung tinggi meskipun mereka pada umumnya memiliki latar belakang yang berbeda, ini sebagai bentuk implementasi dari kitab Taisirul Khallaq yang telah dipelajari. 2. Gus Iqdam merupakan guru yang juga mampu menjadi teladan bagi jamaahnya. Meskipun selama majelis penuh dengan guyonan, namun Gus Iqdam tetap mencerminkan tentang bagaimana seharusnya adab bercanda. Tak hanya itu, Gus Iqdam lewat sikapnya, ia seakan menyiratkan bahwa akhlak bukan hanya sekedar materi, namun juga tentang pembiasaan dan sikap sehari-hari. Sehingga masyarkat dan jamaah menjadi tergugah betapa pentingnya belajar agama. Rasa damai dan dihargai sebagai sesama manusia menjadi semangat untuk terus mengaji.
Item Type: | Thesis (UNSPECIFIED) |
---|---|
Subjects: | Filsafat > Filsafat Islam |
Divisions: | Pascasarjana > Thesis > Filsafat Agama |
Depositing User: | 128507203004 CHOIRUL ANAM |
Date Deposited: | 28 Aug 2023 07:57 |
Last Modified: | 28 Aug 2023 07:57 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/39387 |
Actions (login required)
View Item |