PENGALIHAN LABA DALAM BENTUK PAKAN IKAN LELE DITINJAU DARI HUKUM ISLAM (Studi Kasus di Desa Ariyojeding, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung)

MOHAMMAD ALFIN MAHENDRA, 12101193072 (2023) PENGALIHAN LABA DALAM BENTUK PAKAN IKAN LELE DITINJAU DARI HUKUM ISLAM (Studi Kasus di Desa Ariyojeding, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung). [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (3MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (2MB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Skripsi dengan judul “Pengalihan Laba Dalam Bentuk Pakan Ikan Lele Ditinjau Dari Hukum Islam” (Studi Kasus di Desa Ariyojeding, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung), yang di tulis oleh Mohammad Alfin Mahendra NIM 12101193072 Jurusan Hukum Ekonomi Syariah, dibimbing oleh Bapak Abd.Khair Wattimena, M.H.I. Kata kunci: Pengalihan Laba, Pakan Ikan, Hukum Islam, Bagi Hasil. Penelitian ini di latar belakangi oleh adanya usaha bagi hasil pembudidayaan ikan lele antara pengepul ikan lele dan petani ikan lele di Desa Ariyojeding, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung. pengepul ikan lele memberikan modal berupa benih ikan lele, pakan ikan, terjaminnya waktu panen, petani ikan lele akan mengelola ikan lele tersebut, ketika waktu panen dan pengepul ikan lele akan memanen ikan lele tersebut dan memberikan laba kepada petani ikan lele, namun pemberian laba tersebut tidak sesuai, pemberian laba tersebut berbentuk pakan ikan lele bukan berbentuk uang. Hal ini tidak sesuai dengan hukum yang berlaku dalam syariat islam. Hal inilah yang kemudian menjadikan penulis ingin meneliti Pengalihan laba dalam bentuk pakan ikan lele antara pengepul ikan lele dan petani ikan lele. Rumusan masalah dalam skripsi ini adalah: (1) Bagaimana pengalihan laba dalam bentuk pakan ikan lele yang dilakukan pengepul ikan lele terhadap petani ikan lele ? (2) Bagaimana tinjauan hukum islam terhadap pengalihan laba dalam bentuk pakan ikan lele yang dilakukan pengepul ikan lele terhadap petani ikan lele? Metodologi penelitian yang digunakan adalah jenis kualitatif dengan didukung data lapangan. Data kualitatif adalah data yang dikumpulkan lebih mengambil bentuk kata-kata atau gambar dari pada angka-angka. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) usaha bagi hasil ini pemberian laba tidak sesuai dimana pemberian laba berbentuk pakan ikan lele bukan berbentuk mata uang, pengalihan laba dalam bentuk pakan ikan lele tersebut terjadi di karenakan kendala-kendala seperti keuangan atau modal dari pengepul ikan lele terbatas, kemacetan pengiriman ikan lele ke kota-kota tujuan, petani ikan lele memerlukan secepatnya laba tersebut untuk kehidupan sehari-hari dan untuk di berikan pakan ikan di kolam lain, sehingga petani ikan lele menerima laba dalam bentuk pakan ikan lele dari pihak pengepul ikan lele. (2) usaha bagi hasil antara pengepul ikan lele dan petani ikan lele belum memenuhi dari prinsip-prinsip hukum islam khususnya dari akad Mudharabah, hal ini di karenakan bentuk perjanjian bagi hasil antara pengepul ikan lele dan petani ikan lele tidak secara tertulis namun hanya perjanjian secara lisan dan pemberian laba dari usaha bagi hasil antara pengepul ikan lele dan petani ikan ikan tidak sesuai, dimana pemberian laba bukan berbentuk uang namun berbentuk pakan ikan lele, tentunya pemberian laba yang tidak sesuai tersebut akan memberatkan salah satu pihak yaitu dari pihak petani ikan lele. Hal ini tentu bertentangan dengan Al-Qur’an dan Al-Hadist.

Actions (login required)

View Item