PENGEMBANGAN E-MAGAZINE PENGARUH PUPUK CAIR LIMBAH KULIT PISANG TANDUK (Musa Acuminata) TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN TOMAT (Solanum Lycopersicum) SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI

HANISYAH VITA ROUDLOTUL ALIYAH, 12208193034 (2023) PENGEMBANGAN E-MAGAZINE PENGARUH PUPUK CAIR LIMBAH KULIT PISANG TANDUK (Musa Acuminata) TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN TOMAT (Solanum Lycopersicum) SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (719kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (457kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (286kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (48kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (460kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (266kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (131kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (230kB) | Preview

Abstract

Pupuk adalah salah satu komponen yang diperlukan tanaman selama kelangsungan hidupnya. Zat-zat yang terkandung dalam pupuk diperlukan tanaman guna mencukupi kebutuhan nutrisinya. Penyediaan nutrisi ini dapat dilakukan dengan penambahan pupuk. Pupuk limbah kulit pisang tanduk merupakan salah satu terobosan dan inovasi yang dibuat oleh peneliti untuk memanfaatkan limbah yang ada. Limbah kulit pisang tanduk tersebut akan terbuang sia-sia dan menyebabkan pencemaran apabila tidak ada pemanfaatan lebih lanjut. Pemanfaatan olahan pupuk organik merupakan salah satu langkah atau alternatif untuk pemanfaatan limbah sebagai biakan media hidupmikroorganisme dalam pembuatan pupuk cair. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui adanya pengaruh pemberian dosis pupuk kulit pisang tanduk terhadap tinggi tanaman tomat (Solanum lypcopersicum), (2) Mengetahui adanya pengaruh pemberian dosis pupuk limbah kulit pisang tanduk terhadap jumlah daun tanaman tomat (Solanum lypcopersicum), (3) Mendeskripsikan media pembelajaran e-Magazine yang dikembangkan sebagai media pembelajaran biologi. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (RnD) yang diawali dengan penelitian kuantitatif eksperimen. Penelitian kuantitatif eksperimen dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan konsentrasi pupuk limbah kulit pisang tanduk terhadap pertumbuhan tanaman tomat (Solanum lypcopersicum). Kedua, yakni tahap pengembangan produk media pembelajaran berupa e-magazine menggunakan model pengembangan ADDIE (analysis, design, development, implementation, dan evaluate). Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh hasil (1) Ada pengaruh pemberian dosis pupuk limbah kulit pisang tanduk terhadap tinggi tanaman tomat (Solanum lycopersicum). Hal tersebut ditunjukkan dengan hasil uji anova tinggi tanaman tomat 30 HST, yang memiliki nilai signifikansi yaitu sebesar 0,399 < 0.05 yang artinya ada pengaruh yang signifikan terhadap tinggi tanaman tomat. (2) Adanya pengaruh pemberian dosis pupuk limbah kulit pisang tanduk terhadap jumlah daun tanaman tomat (Solanum lycopersicum). Hal tersebut ditunjukkan dengan hasil uji anova jumlah daun tanaman tomat 30 HST, yang memiliki nilai signifikansi pada setiap perlakuan sebesar 0.166 < 0.05 yang artinya ada pengaruh yang signifikan terhadap penambahan konsentrasi limbah kulit pisang tanduk terhadap jumlah daun tanaman tomat. (3) Media pembelajaran yang dihasilkan yaitu e-magazine yang memuat cover depan, kata pengantar, selayang pandang, salam pembaca, daftar isi, ayat-ayat AlQur’an, materi-materi (langkah, membuat pupuk limbah kulit pisang tanduk, pertumbuhan tanaman tomat, bercocok tanam tanaman tomat, dll), hasil penelitian, tips, tentang penulis, daftar pustaka, cover belakang. Berdasarkan validasi ahli materi terhadap media e-magazine diperoleh presentase skor 80,3% yang artinya media e-magazine yang dikembangkan oleh peneliti secara materi sangat layak digunakan. Berdasarkan hasil uji validasi oleh ahli media e-magazine yang dikembangkan oleh peneliti mendapatkan presentase skor 80% yang artinya media e-magazine yang dikembangkan oleh peneliti layak digunakan sebagai media pembelajaran materi pertumbuhan tanaman mata kuliah fisiologi tanaman. Setelah itu dilakukan hasil uji keterbacaan mahasiswa diperoleh rata-rata presentase skor sebesar 70% hal itu berarti media e-magazine yang dikembangkan oleh peneliti dinyatakan layak digunakan sebagai media pembelajaran biologi.

Actions (login required)

View Item