OPTIMALISASI UNDANG-UNDANG KEWARGANEGARAAN BERKAITAN DENGAN STATUS KEWARGANEGARAAN ATLET SEPAK BOLA YANG DINATURALISASI

ERLY DWI CAHYANI, 12103193166 (2023) OPTIMALISASI UNDANG-UNDANG KEWARGANEGARAAN BERKAITAN DENGAN STATUS KEWARGANEGARAAN ATLET SEPAK BOLA YANG DINATURALISASI. [ Skripsi ]

This is the latest version of this item.

[img] Text
COVER.pdf

Download (835kB)
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (673kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (427kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (819kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (960kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (701kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (502kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (662kB) | Preview

Abstract

ERLY DWI CAHYANI, 12103193166, Optimalisasi Undang-Undang Kewarganegaraan Berkaitan Dengan Status Kewarganegaraan Atlet Sepakbola Yang Dinaturalisasi, Program Studi Hukum Tata Negara, Fakultas Syari’ah Dan Ilmu Hukum, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2023, Pembimbing: Ahmad Gelora Mahardika, S.IP., M.H. Kata Kunci: Undang-Undang Kewarganegaraan, Status Kewarganegaraan, Naturalisasi Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurang optimalnya Undang-Undang Kewarganegaraan yang mengatur mengenai naturalisasi atlet sepakbola. Proses pewarganegaraan (Naturalisasi) yang didasarkan pada Pasal 20 Undang-Undang Kewarganegaraan RI mempunyai kecenderungan yang destruktif terhadap perkembangan olahraga Indonesia, khususnya sepakbola. Hal tersebut disebabkan, naturalisasi yang dilakukan oleh Pemerintah dilakukan pada atlet yang ternyata tidak membawa prestasi yang baik bagi Indonesia setelah di naturalisasi, dengan kata lain persepakbolaan Indonesia masih di taraf yang sama sebelum adanya atlet yang dinaturalisasi. Kondisi kontraproduktif ini menyebabkan esensi dari Pasal 20 Undang-Undang Kewarganegaraan yang mana pemberian status kewarganegaraan Indonesia melalui jalur istimewa untuk kepentingan negara menjadi terindikasi, yang disebabkan warga negara asing yang dinaturalisasi justru tidak mempunyai kontribusi baik bagi perkembangan olahraga di Indonesia khususnya di Indonesia. Adapun rumusan maslaah yang diangkat dalam penelitan ini ialah: 1) bagaimana pengaturan naturalisasi terhadap warga negara asing dalam Undnag- Undang Kewarganegaraan RI? 2) bagaimana pewarganegaraan atlet sepakbola ditinjau dari segi keadilan sehubungan dengan kontribusi atlet terhadap Indonesia? 3) bagaimana pengoptimalisasian Undang-Undang Kewarganegaraan sehubungan dengan naturalisasi atlet sepakbola di Indonesia? Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum normatif yangmana melalui pendekatan perundang-undangan. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumen dengan mengkaji dokumen mengenai hukum yang berasal dari beberapa sumber yang berkaitan dengan penelitian. Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif yakni pendalaman atas pandangan hukum terhadap seluruh sumber data terkait yang bersifat dskriptif dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu: 1) Undang-Undang Kewarganegaraan mengatur mengenai naturalisasi yang terbagi menjadi 4 jalur yaitu naturalisasi jalur reguler/biasa yang diatur dalam pasal 9, jalur perkawinan yang diatur dalam pasal 19, jalur istimewa yang diatur dalam pasal 20, dan jalur pemain keturunan yang diatur dalam pasal 6. 2) Dengan adanya jaminan dan perlindungan hukum dari negara terhadap para atlet yang telah dinaturallisasi, dirasa kurang adil bagi warga biasa yang akan dinaturalisasi apabila proses naturalisasi atlet sepakbola dipermudah mengingat beberapa atlet yang telah dinaturalisasi performanya tidak sebaik yang diharapkan. 3) diperlukan adanya optimalisasi terhadap Pasal 20 Undang-Undang Kewarganegaraan dengan menambahkan ketentuan yang berkaitan dengan prestasi atlet sepakbola yang ternyata tidak membawa kemajuan bagi timnas Indonesia yakni dengan memberi denda atau konsekuensi lain atas performa buruk dan hal lain setelah para atlet dinaturalisasi.

Item Type: Skripsi
Subjects: Hukum > Hukum Tata Negara
Hukum > Undang-undang
Divisions: Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Tata Negara
Depositing User: 12103193166 ERLY DWI CAHYANI
Date Deposited: 08 Nov 2023 07:28
Last Modified: 08 Nov 2023 07:28
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/41735

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item