PENGEMBANGAN E-MODUL EDP (Engineering Design Process) DENGAN PENDEKATAN STEM (SCIENCE, TECHNOLOGY, ENGINEERING, and MATHEMATIC) PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA UNTUK SISWA KELAS XI SMA/MA IPA

'AISYAH NOVIYANTI PUTRI, 12212193058 (2023) PENGEMBANGAN E-MODUL EDP (Engineering Design Process) DENGAN PENDEKATAN STEM (SCIENCE, TECHNOLOGY, ENGINEERING, and MATHEMATIC) PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA UNTUK SISWA KELAS XI SMA/MA IPA. [ Skripsi ]

	Text COVER 2.pdf Download (24MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (351kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (89kB)
	Text BAB I.pdf Download (290kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (416kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (42kB)
	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (198kB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Pengembangan E-modul EDP (Engineering Design Process) Dengan Pendekatan STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematic) Pada Materi Larutan Penyangga Untuk Siswa Kelas XI SMA/MA IPA” ditulis oleh ‘Aisyah Noviyanti Putri, NIM 12212193058, Program studi Tadris Kimia, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan , Universitas Islam Negeri (UIN) Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Pembimbing : Ali Amirul Mu’minin, M. Pd. Kata Kunci :E-modul, EDP (Engineering Design Process), STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematic), Larutan Penyangga. Keberadaan bahan ajar berupa e-modul EDP (Engineering Design Process) disertai pendekatan STEM masih belum tersedia. Sintak EDP dapat membantu peserta didik memecahkan masalah hingga memberikan desain solusi yang optimal. Pendekatan STEM memberikan peluang peserta didik untuk mempelajari konsep sains dengan memanfaatkan teknologi untuk merancang suatu ide dari sebuah permasalahan lingkungan dengan analisa hasil yang menggunakan konsep perhitungan matematika. Pendekatan ini masih belum diterapkan pada bahan ajar di sekolah. Umumnya bahan ajar di sekolah masih berpusat pada materi inti tanpa disertai arahan peserta didik untuk membangkitkan rasa ingin tahu pada permasalahan lingkungan. Oleh karena itu, perlu adanya pengembangan bahan ajar berupa e-modul dengan pendekatan STEM pada materi larutan penyangga. Adanya pengembangan ini diharapkan dapat mendukung peserta didik dalam proses pemahaman materi. Tujuan dari penelitian dan pengembangan ini yaitu (1) Mengetahui proses pengembangan e-modul dengan pendekatan STEM pada materi larutan penyangga (2) Mengetahui kelayakan e-modul dengan pendekatan STEM pada materi larutan penyangga (3) Mengetahui respon peserta didik terhadap e-modul dengan pendekatan STEM pada materi larutan penyangga. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development) dengan model pengembangan 4D (Define, Design, Develop, Desseminate) yang telah disederhanakan hanya sampai tahapan Develop. Produk ini divalidasi oleh dua validator yaitu satu dosen kimia dan satu guru mata pelajaran kimia. Respon peserta didik melibatkan 32 peserta didik kelas XI MIPA 4 SMAN 1 Campurdarat Tulungagung. Metode pengumpulan data memerlukan data wawancara guru mata pelajaran kimia, validasi e-modul oleh ahli, dan respon peserta didik. Instrumen penelitian yang digunakan berupa pedoman wawancara, angket analisis kebutuhan, lembar validasi penilaian e-modul oleh ahli media dan ahli materi, serta angket respon peserta didik. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) E-modul yang dikembangkan dengan pendekatan STEM pada materi larutan penyangga dibantu oleh aplikasi canva dan menggunakan platform heyzine flipbook untuk menjadikan berbasis elektronik (2) E-modul dikategorikan valid dan layak digunakan dari segi materi maupun media berupa persentase hasil validasi materi dan media berturut-turut 93% dan 91% (3) Hasil analisis data respon peserta didik sangat baik terhadap pengembangan bahan ajar ini, dibuktikan dari hasil angket respon peserta didik yang meunjukkan persentase rata-rata pada semua aspek sebesar 82% yang menunjukkan bahwa e-modul dengan pendekatan STEM pada materi larutan penyangga yang dikembangkan peneliti telah tergolong kriteria sangat baik. Dapat disimpulkan bahwa e-modul yang dikembangkan dinyatakan layak untuk digunakan dan dapat mendukung peserta didik dalam proses pemahaman materi.

Actions (login required)

View Item