STRATEGI GURU BIMBINGAN KONSELING NON-PROFESI DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SISWA MTs SYAFIIYAH KECAMATAN BESUK KABUPATEN PROBOLINGGO

HANIFAH, 12306193096 (2023) STRATEGI GURU BIMBINGAN KONSELING NON-PROFESI DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SISWA MTs SYAFIIYAH KECAMATAN BESUK KABUPATEN PROBOLINGGO. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (852kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (139kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (77kB) | Preview
	Text BAB I.pdf Download (178kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (334kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (198kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (309kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (64kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (112kB) | Preview

Abstract

Skripsi dengan judul “Strategi Guru Bimbingan Konseling Non-Profesi Dalam Meningkatkan Kedisiplinan Siswa MTs Syafiiyah Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo” ini ditulis oleh Hanifah, NIM. 12306193096, Pembimbing Dr. Rizqa Ahmadi, L.c. M.A. Kata Kunci: Strategi, Guru Bimbingan Konseling Non-Profesi, Kedisiplinan. Penelitian ini dilatar belakangi oleh kenyataannya masih banyak masalah tentang rendahnya kedisiplinan yang sering menghambat keberhasilan dalam proses belajar siswa di sekolah. Sehingga guru bimbingan konseling memiliki strategi untuk meningkatkan kedisiplinan siswa.Fokus masalah dalam penelitian ini adalah (1). Strategi guru bimbingan konseling non-profesi dalam meningkatkan kedisiplinan siswa. (2). Hambatan profesionalisme dalam menanggulangi kedisiplinan siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan strategi Guru BK dalam meningkatkan kedisiplinan siswa di MTs. Syafi'iyah Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo, untuk menjelaskan hambatan profesionalisme dalam menanggulangi kedisiplinan siswa di MTs. Syafi’iyah Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus (case study). Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan design yang digunakan sigle case design yaitu suatu penelitian studi kasus yang menekankan penelitian hanya pada sebuah kasus saja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek memiliki strategi dalam meningkatkan kedisiplinan siswa yaitu guru bimbingan konseling harus dekat dengan diri siswa, selalu mengayomi siswa dan memberikan pengarahan kepada siswa. Strategi guru bimbingan konseling dilakukan subjek juga memiliki hambatan dalam meningkatkan kedisiplinan siswa yaitu pertama pendidikan dikarenakan guru bimbingan konseling bukan lulusan dari bimbingan konseling melainkan jurusan matematika, dengan melihat dari indikator guru profesionalisme yang pertama pengetahuan, kedua pemahaman, ketiga kemampuan, keempat nilai, kelima sikap, dan terakhir minat, guru bimbingan konseling belum menerapkan dengan baik dan masih kurang dalam pemberian layanan. Kedua jam BK untuk itu guru bimbingan konseling hanya menangani siswa yang melakukan pelanggaran, dan terkahir sarana dan prasarana oleh karena itu, guru bimbingan konseling tidak bisa memberikan layanan konseling terhadap siswa.

Actions (login required)

View Item