TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK DAN PEMAHAMAN KAFA’AH DALAM PERKAWINAN PADA MASYARAKAT DESA PINGGIRSARI KECAMATAN NGANTRU KABUPATEN TULUNGAGUNG

Siti Fazrur Mabidah, 2822123037 (2016) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK DAN PEMAHAMAN KAFA’AH DALAM PERKAWINAN PADA MASYARAKAT DESA PINGGIRSARI KECAMATAN NGANTRU KABUPATEN TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
Halaman Depan.pdf

Download (209kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (209kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (130kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (471kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (103kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB VI.pdf

Download (19kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (26kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktik dan Pemahaman Kafa’ah dalam Perkawinan pada Masyarakat Desa Pinggirsari Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung” ini ditulis oleh Siti Fazrur Mabidah, NIM. 2822123037, Jurusan Hukum Keluarga, Fakultas Syari’ah dan Ilmu Hukum, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, yang dibimbing oleh Rohmawati MA. Kata Kunci: Hukum Islam, Kafa’ah, Perkawinan, Penelitian dalam skripsi ini dilatarbelakangi dengan adanya beberapa kriteria-kriteria yang berlaku di masyarakat Desa Pinggirsari Kecamatan Ngantru dalam melakukan ihtiyar sebelum menenentukan pasangan hidup, apabila ada suatu perbedaan yang teramat jauh antara keduanya, maka dapat menimbulkan cemoohan dari masyarakat maupun dari kerabat dekatnya. Fokus penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Bagaimana praktik dan pemahaman masyarakat Desa Pinggirsari Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung tentang kafa’ah dalam perkawinan. (2) Bagaimana Tinjauan Hukum Islam terhadap praktik dan pemahaman kafa’ah dalam perkawinan pada masyarakat Desa Pinggirsari Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung. Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan tekhnik interview (wawancara), dokumentasi, dan observasi. Interview digunakan untuk menanyakan sesuatu yang terkait dengan pemahaman kafa’ah dalam masyarakat. Metode dokumentasi untuk memperkuat dari segala pernyataan dengan hasil interview dari masyarakat. Sedangkan metode observasi digunakan untuk mengamati tentang praktik kafa’ah yang terjadi di masyarakat di Desa Pinggirsari Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung. Setelah penulis melaksanakan penelitian dengan menggunakan beberapa metode diatas, penulis memperoleh hasil sebagai berikut: (1) Masyarakat dalam memahami kafa’ah dalam suatu pernikahan adalah suatu kesamaan ataupun kesederajatan latar belakang seperti dalam hal kesamaan agama, keluruhan akhlaq, pendidikan, kekayaan, dan kecocokan antara kedua belah pihak. (2) Dalam Tinjauan Hukum Islam praktik dan pemahaman yang berlaku di masyarakat Desa Pinggirsari sesuai dengan yang dianjurkan agama Islam, yaitu dengan mengutamakan empat hal diantaranya (harta, nasab, ketampanan/kecantikan rupa, dan agama). Tetapi ada juga dari sebagian masyarakat tersebut menitikberatkan pada pendidikan dan kekayaan. Dan alangkah lebih beruntungnya dalam suatu pernikahan tersebut jika masyarakat lebih mengutamakan agama, maka akan dapat menciptakan keluarga bahagia. Namun jika kemudian masyarakat mengesampingkan pentingnya agama dan keluhuran akhlaq, maka akan menjadi satu celah kerusakan dalam pernikahan tersebut.

Item Type: Skripsi
Subjects: Hukum > Hukum Islam
Divisions: Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: 2822123037 Siti Fazrur Mabidah
Date Deposited: 03 Jan 2017 07:04
Last Modified: 03 Jan 2017 07:04
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/4453

Actions (login required)

View Item View Item