DESAKRALISASI NYADRAN DI DESA PLAOSAN KECAMATAN BABAT KABUPATEN LAMONGAN PASCA 1965

CHOFIFA NUR RAMADHAN, 12307183011 (2023) DESAKRALISASI NYADRAN DI DESA PLAOSAN KECAMATAN BABAT KABUPATEN LAMONGAN PASCA 1965. [ Skripsi ]

[img] Text
DESAKRALISASI NYADRAN DI DESA PLAOSAN KECAMATAN BABAT KABUPATEN LAMONGAN PASCA 1965.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Artikel ini mengkaji tentang tradisi lokal nyadran di tengah peristiwa 1965 yang terjadi di Desa Plaosan Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan di tahun 1876- 1967. Pada peristiwa 1965 dan purifikasi agama yang dilakukan pemuda Ansor di desa Plaosan berdampak pada perubahan sakralitas tempat suci dan perubahan dalam berlangsungnya upacara nyadran. Di dalam proses penyusunan, penulis menggunakan metodologi sejarah yang dirumuskan oleh Kuntowijoyo (2003) penelitian ini terdapat empat tahapan yaitu tahap pengumpulan data (heuristik), pengecekan keabsahan data (verifikasi), penafsiran data (interpretasi), dan penulisan hasil penelitian (historiografi). Hasil dari penelitian, yaitu: pertama, asal usul berlangsungnya tradisi nyadran di desa Plaosan dan tujuan dari upacara tradisi nyadran. Kedua, peristiwa berhentinya dan berlangsungnya kembali tradisi nyadran di desa Plaosan. Ketiga, mengetahui perubahan rangkaian dalam berlangsungnya nyadran. Kata Kunci; Nyadran (Sedekah Bumi), Akulturasi, dan Peristiwa 1965.

Item Type: Skripsi
Subjects: Sejarah Peradaban Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Sejarah Peradaban Islam
Depositing User: 12307183011 CHOFIFA NUR RAMADHAN
Date Deposited: 29 Apr 2024 03:49
Last Modified: 29 Apr 2024 03:49
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/45187

Actions (login required)

View Item View Item