STRATEGI LAYANAN CO-WORKING SPACE DALAM MUTU PEMBELAJARAN START-UP PADA MASYARAKAT DI UPT PERPUSTAKAAN PROKLAMATOR BUNG KARNO BLITAR

NURIL NADHIFATUR RIZQIAH, 126310201011 (2024) STRATEGI LAYANAN CO-WORKING SPACE DALAM MUTU PEMBELAJARAN START-UP PADA MASYARAKAT DI UPT PERPUSTAKAAN PROKLAMATOR BUNG KARNO BLITAR. [ Skripsi ]

	Text COVER .pdf Download (286kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (253kB)
	Text DAFTAR ISI .pdf Download (80kB)
	Text BAB I .pdf Download (76kB)
	Text BAB II .pdf Restricted to Registered users only Download (256kB)
	Text BAB III .pdf Restricted to Registered users only Download (846kB)
	Text BAB IV .pdf Restricted to Registered users only Download (47kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA .pdf Download (212kB)
	Text LAMPIRAN .pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Perpustakaan merupakan salah satu instansi pemerintah yang memberikan jasa layanan penyedia berbagai informasi dalam bentuk tercetak hingga informasi dalam format digital sesuai dengan perkembangan teknologi. Perkembangan teknologi yang semakin berkembang membuat masyarakat mencari public space dengan koneksi internet yang cepat. Perpustakaan sebagai ruang publik berupaya dalam memenuhi layanan kepada pengunjung perpustakaan, pustakawan berinovasi dalam memanfaatkan perkembangan tersebut di dalam layanannya. UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno merupakan salah satu perpustakaan yang telah berinovasi dengan menciptakan layanan baru berupa layanan Co-Working Space. Rumusan masalah dan tujuan pada penelitian ini yaitu tentang penggunaan Co-Working Space di UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno Blitar dan cara memaksimalkan layanan Co-Working Space dalam peningkatan mutu pembelajaran start-up pada masyarakat pengguna. Penelitian ini penggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, dengan objek penelitian UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno Blitar. Subjek penelitian terdiri dari pemustaka, pustakawan pengelola, dan kepala UPT Perpustakaan Bung Karno. Dari penelitian yang dilakukan, hasil yang diperoleh yaitu: (1) Pemustaka mengunakan layanan Co-Working Space dengan baik sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan, (2) Pustakawan mampu memberikan fasilitas sebagai strategi untuk pembelajaran start-up pada masyarakat di layanan Co-Working Space, (3) Meskipun belum memenuhi kenyamanan dari segi ruangan, pemustaka tidak merasa terhambat dalam pengembangan dan pembelajaran start-up digital. Keyword: Co-working space, pembelajaran start-up, pemustaka

Actions (login required)

View Item