USWATUN KHASANAH, 12102183158 (2022) LARANGAN PERNIKAHAN SEBAB PERSAMAAN AWAL HURUF NAMA DESA DITINJAU DARI PERSPEKTIF ‘URF. [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (604kB) | Preview |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (286kB) |
||
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (176kB) |
||
Text
BAB I.pdf Download (354kB) |
||
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (425kB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (251kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (298kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (398kB) |
||
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (131kB) |
||
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (235kB) |
||
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK Uswatun Khasanah, 12102183158, Larangan Perkawinan Sebab Persamaan Awal Huruf Nama Desa Ditinjau Dari Perspckif “Urf, Jurusan Hukum Keluarga Islam, UIN Tulungagung, 2022, Pembimbing: Ahmad Musonif, M.H.I. Kata Kunci: “Urf, Larangan Perkawinan, Awal Huruf Nama Desa “. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya suatu keadaan masyarakat dimana dalam hal Perkawinan masih mempercayai adanya larangan Perkawinan sebab persamaan awal huruf nama desa yang sama yaitu huruf “K” di Desa Karanggayam dan Desa Kunir Perpektif Kabupaten Blitar. Sehingga menarik dikaji untuk mengetahui seperti apa larangan Perkawinan tersebut dalam perspektif masyarakat. Fokus Penelitian dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana tradisi larangan Perkawinan sebab persamaan awal huruf nama desa di Desa Karanggayam dan Desa Kunir Kabupaten Blitar. (2) Bagaimana perspektif “Urf tentang larangan Perkawinan sebab persamaan awal huruf nama desa di Desa Karanggayam dan Dcsa Kunir Kabupaten Blitar. Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah metode kualitatif dan jenis penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data: wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data: reduksi data, paparan dan penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teknik pengecekan keabsahan data adalah triangulasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Larangan Perkawinan scbab persamaan awal huruf nama desa bisa dilakukan dengan cara mensiasatinya. Siasat itu sudah menjadi tradisi turun temurun sebclum melangsungkan Perkawinan. Tradisi tersebut dilaksanakan bertujuan untuk terhindar dari dampak bala. Cara mengsiasatinya yakni sebelum melangsungkan Perkawinan salah satu dari pengantinnya harus keluar (dibuang) dari desanya, yang kemudian pengantinyang dibuang tersebut dianggap ditemukan oleh warga setempat dan dinikahkan di tempat menemukan penggantin tersebut. (2) Kebiasaan perkawinan yang dipercayai masyarakat Desa Karanggayam dan Desa Kunir terhadap gan perkawinan sebab persamaan awal huruf nama desa merupakan kebiasaan yang fasid dan dalam kebiasaan masyarakat Desa Karanggayam dan Desa Kunir larangan perkawinan sebab persamaan awal huruf nama desa ini termasuk 'urf Amali.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Hukum > Hukum Keluarga Islam |
Divisions: | Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | 12102183158 USWATUN KHASANAH |
Date Deposited: | 20 Jun 2024 03:23 |
Last Modified: | 20 Jun 2024 03:23 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/47291 |
Actions (login required)
View Item |