DINAMIKA PROSES PENERIMAAN DIRI ANAK BROKEN HOME DEWASA AWAL

HENI KARTIKA SARI, 126308203179 (2024) DINAMIKA PROSES PENERIMAAN DIRI ANAK BROKEN HOME DEWASA AWAL. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (187kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (111kB)
	Text BAB I.pdf Download (108kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (288kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (104kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (670kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (87kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (104kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Perceraian merupakan salah satu isu yang marak terjadi dilingkungan sekitar. Jumlah perceraian di Jawa Timur relatif meningkat setiap tahunya. Perceraian memiliki dampak terutama pada anak seperti hubungan orang tua dan anak renggang, kondisi psikologis anak terguncang, disisi lain perceraian juga memberikan dampak positif pada anak seperti menjadikan anak lebih mandiri, berpikir lebih dewasa dan memiliki empati pada orang lain. Penerimaan diri merupakan suatu hal yang harus dimiliki oleh anak broken home, agar dapat menyadari dan mengikhlaskan segala sesuatu yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dinamika proses penerimaan dir idewasa awal, sehingga penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian berjumlah 2 orang, dengan karakteristik anak dengan latar belakang broken home usia dewasa awal. Data didapatkan berasal dari wawancara mendalam semi terstruktur, menggunakan teknik analisis tematik, uji kredibilitas peneliti menggunakan significan other. Dalam penelitian menemukan beberapa tema; perceraian, dampak perceraian, penerimaan diri, tahapan penerimaan diri, aspek-aspek penerimaan diri, faktor-faktor penerimaan, dan Self devense. Adapun hasil penelitian dari kedua subjek memiliki penerimaan diri 75-80%. Meskipun melalui proses yang panjang dan sulit kedua subjek mampu bangkit sehingga memiliki penerimaan diri, serta tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Kata kunci: penerimaan diri, broken home, dewasa awal

Actions (login required)

View Item