DIAN PUSPITASARI, 126406202110 (2024) PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2019-2022. [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (526kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (217kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (274kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (326kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (377kB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (229kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (362kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (211kB) |
||
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (123kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (197kB) | Preview |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (906kB) |
Abstract
Skripsi dengan judul “Pengaruh Inflasi, Suku Bunga dan Nilai Tukar Rupiah Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia Periode 2019-2022” ini ditulis oleh Dian Puspitasari, NIM 126406202110, program studi Manajemen Keuangan Syariah, Jurusan Bisnis dan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, dengan Dosen pembimbing Dr. Muhammad Aswad, M.A. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merupakan indeks yang mengukur kinerja harga semua saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia. Dalam hal ini IHSG biasanya digunakan oleh investor sebagai acuan ketika akan berinvestasi di pasar modal. Dimana Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) cenderung bergerak secara fluktuatif (naik-turun). Pergerakan tersebut dapat disebabkan oleh faktor makroekonomi, seperti: inflasi, suku bunga dan nilai tukar rupiah. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inflasi, suku bunga dan nilai tukar rupiah terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2022. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode purposive sampling dan teknik penelitian yang digunakan yaitu analisis regresi linear berganda. Adapun sampel yang digunakan adalah data bulanan inflasi, suku bunga, nilai tukar rupiah dan IHSG periode tahun 2019-2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) secara parsial inflasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2022; 2) secara parsial suku bunga berpengaruh positif dan signifikan terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2022; 3) secara parsial nilai tukar rupiah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2022. Sedangkan secara simultan variabel inflasi, suku bunga dan nilai tukar rupiah berpengaruh terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2022. Sementara itu, berdasarkan hasil uji koefisien determinasi menunjukkan bahwa variabel independen yaitu inflasi, suku bunga dan nilai tukar rupiah berpengaruh terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 78,8% Sedangkan sisanya yaitu 21,2% dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel yang digunakan dalam penelitian ini.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Ekonomi > Bursa Efek Ekonomi > Investasi Ekonomi > Pasar Modal |
Divisions: | Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam > Manajemen Keuangan Syariah |
Depositing User: | 126406202110 DIAN PUSPITASARI |
Date Deposited: | 09 Jul 2024 07:19 |
Last Modified: | 09 Jul 2024 07:19 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/48308 |
Actions (login required)
View Item |